Sebelum ia pergi Ibu Peri berpesan, "ingat kamu harus pergi sebelum jam 12 malam."
Cinderella menganggukan kepala patuh. Ia pun pergi ke Istana tempat pesta dansa akan diadakan. Bertemu dengan Pangeran dan berdansa dengannya.
Beruntung sekali dia. Andai aku Cinderella?!
"Mely!"
"Mely!"
"Dimana kamu?" teriak seseorang mencariku.
Hah. Panggilan itu. Bukankah caranya memanggilku sama seperti Anatasia atau Drizella saat memanggil Cinderella? Aku menghempuskan nafas berat. Bangkit dari kursi dan meninggalkan film yang baru setengah ku tonton di layar televisi.
"Iya, Nona ada yang bisa saya bantu?"
Aku berjalan menghampiri wanita galak itu.
"Kamu dari mana saja? Aku sudah memanggilmu berulang kali."
Aku menundukan kepala tak berani menatapnya bahkan sekedar membuka mulut saja kelu.