Mohon tunggu...
Suharti
Suharti Mohon Tunggu... Wiraswasta - Pedagang Pasar/Ibu Rumah Tangga

Menulis apapun selama kau mampu

Selanjutnya

Tutup

Foodie Pilihan

Buah Cempedak, Inspirasi Kuliner Nusantara

28 Februari 2020   21:13 Diperbarui: 28 Februari 2020   21:21 544
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Kalimantan segenap hutannya ternyata masih banyak menyimpan sumber pangan. Salah satunya, Buah Cempedak yang semerbak dengan aroma khas menusuk layaknya buah Durian atau Nangka, dan ternyata menawarkan kuliner yang bisa saja kita nikmati, dengan ragam cara.

Kali pertama mengenal kebudayaan, terutama kuliner budaya Banjar, ya terasa asing sekali dibenak saya ketika menyantap sajian kuliner  dari bahan itu, yakni sesuatu yang disebut Sanggar. Ya ini semacam kue-lah, panganan buat bersantai ria, menyambut tamu atau tetangga serta teman dengan hangatnya.

Mengolah Sanggar I Dokumen Pribadi
Mengolah Sanggar I Dokumen Pribadi

Sanggar persis ya seperti orang jawa kenal, kaya' pisang goreng gitu. Adonan untuk membuatnya persis sama dengan membuat Pisang Goreng.

Adonan tepung ditambah sedikit gula serta sedikit garam, setelahnya dibenamkanlah gerombolan isi buah cempedak di dalamnya. Goreng dalam wajan berisi minyak goreng. Setelah berwarna kehitaman dan mengeluarkan aroma khas Cempedak, Sanggar siap diangkat, tiriskan dan nikmati dengan hangat.

Rasanya manis dan berserat dari buahnya, karakter rasanyanya ya tentu nendang. Nah sanggar Cempedak ini tentu menjadi inspirasi sederhana dalam mengolah pangan dari Hutan untuk dinikmati.

Sanggar sedang digoreng I Dokumen Pribadi
Sanggar sedang digoreng I Dokumen Pribadi

Lantas kita bisa saja membayangkan dan bertanya, namanya buah tentu biasanya ya hanya untuk bisa langsung dimakan saja, iya begitu saja.

Namun kok, bisa-bisanya buahnya dapat diolah dan menjadi pesaing bahan pangan yang kita kenal, seperti yang berasal dari pisang, ubi dan singkong?

Dari sini, saya juga membayangkan, seandainya resep sederhana ini bisa menyebar seantero Nusantara dengan mudah, dan dikenal. Ya bisa saja ini menjadi panganan asik, dikala santai ngobrol bareng teman sambil ditemani segelas teh manis. Karena satu alasannya, mudah membuatnya dan enak titik!

Ini Dia Sanggar I Dokumen Pribadi
Ini Dia Sanggar I Dokumen Pribadi

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
  7. 7
  8. 8
Mohon tunggu...

Lihat Konten Foodie Selengkapnya
Lihat Foodie Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun