Mohon tunggu...
Harry Ramdhani
Harry Ramdhani Mohon Tunggu... Teknisi - Immaterial Worker

sedang berusaha agar namanya di (((kata pengantar))) skripsi orang lain. | think globally act comedy | @_HarRam

Selanjutnya

Tutup

Cerpen Pilihan

[Cemburu] Setiap Hari adalah Hari Rindu, Kecuali Sabtu dan Minggu

3 November 2018   19:58 Diperbarui: 3 November 2018   20:04 338
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

"Gak usah sok kayak anak muda, deh," katamu. "Kalau emang marah yha bilang!!!"

"Selama rindu tidak dipungut biaya, aku akan lakukan itu sepuas aku mau. Selama kamu masih memperbolehkan aku buat cemburu, akan aku lakukan sampai itu diobati olehmu,"

"Gomabal!!!"

***

Bukan. Bukan dua atau tiga botol bir. Ini sudah botol kesembilan. Jika tidak dihentikan, seingatku, aku masih akan pesan satu-dua botol lagi. 11 botol bir dan membayangkan besok senin. Tidak ada yang baik, apalagi Zula tidak pula ke kantor. Dan memang pada akhirnya terjadi: aku pesan botol bir ke-11.

Dari kedai itu, hari minggu seakan tidak pernah berakhir. Senin semakin jauh, cemburu akan apa yang Zula dapatkan dari keluarganya semakin terasa.

Langit berwarna merah keemasan. Objek apapun yang tersinar cahaya sore itu akan terlihat hitam-gelap siluet. Mataku tidak lagi bisa melihat jelas. Kepalaku seperti ditempeli medan magnet dengan meja.

Aku tahu ada yang datang. Menghampiri mejaku.

***

Berisik!!! Alarm itu berbunyi seperti tanda akhir zaman!!! Berkali-kali dan memekikan telinga.

Ketika aku bunga mata, hanya hamparan putih membentang. Aku tanpa pakaian. Apakah aku ada di surga sebelum kiamat datang?

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerpen Selengkapnya
Lihat Cerpen Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun