2. Perangkat Lunak (software)
Program ini adalah semua perangkat berupa program yang dapat mengendalikan komputer melalui kerja program aplikasi yang terkoordinasi.
3. Pelaksana (brainware)
Implementer, atau orang yang memainkan sistem komputerisasi akuntansi, menjadi penting karena orang harus dapat memasukkan data, menganalisisnya, dan mengerjakan sistem komputer.
didalam sistem akuntansi ada pelaku sistem yang berperan yaitu :
a. menganalisis sistem, yaitu orang yang merencanakan sistem untuk keperluan informasi
b. programmer, yaitu orang yang menerjemahkan intruksi pada komputer
c. operator, yaitu orang yang mengendalikan sistem komputer
Sistem akuntansi terkomputerisasi dapat dibagi menjadi dua bagian:
Sistem akuntansi tradisional, sistem tersebut memiliki fungsi seperti buku besar, persediaan, upah dan gaji, penyusutan dan lain-lain. dan perlu diperhatikan bahwa terdapat proses agar laporan keuangan dapat disajikan dengan benar dan akurat.
Sistem akuntansi basis data yang mengkonsolidasikan dan mencatat semua akun dalam satu. Basis data ini dirancang untuk menghasilkan pengguna yang berbeda dari data yang sama, menghilangkan kebutuhan untuk membuat file terpisah.