Â
2 Korintus 11:13-15. Dikatakan  Sebab orang-orang itu adalah rasul-rasul palsu, pekerja-pekerja curang, yang menyamar sebagai rasul-rasul  Kristus. Hal itu tidak usah mengherankan, sebab iblis pun menyamar sebagai malaikat terang. Jadi bukanlah suatu hal yang ganjil jika pelayan-pelayannya menyamar sebagai pelayan-pelayan kebenaran, kesudahan meereka akan setimpal dengan  perbuatan mereka.
Â
Jadi sangat jelas bahwa 2000 tahun yang lalu pelayan-pelayan yang palsu ini sudah ada, jadi jika sekarang ini banyak bermunculan pelayan-pelayan palsu tidak perlu heran. Diatas mimbar mereka bisa menyuarakan tentang kebenaran firman Tuhan, tetapi tingkah laku dan perbuatannya menyimpang seperti setan. Sebagai pendeta atau gembala masih suka berantam menggampari istri dan anak, masih korupsi, masih suka bohong, masih egois dan lain sebagainya.Â
Â
Pemimpin pujian singer dan pemain music seakan-akan hidup kudus Ketika menyanyi dan mempin pujian. Diatas mimbar seolah-olah alim dan suci, sementara di belakang masih suka merobok minum dan mabok. Yang wanita masih suka dugem, masih keluar malam begadang dan ;ain sebagainya.
Â
Tidak kita sadari kita sering diperalat oleh iblis menjadi anak buahnya. Seakan-akan kita sebagai pelayan yang sejati, padahal sejujurnya kita kita sebagai pendusta. Gedung Gereja yang megah, asesories yang indah, lampu yang gemerlap, music yang meriah seperti orchestra, Song Leader dan Singer yang sangat energik dan merdu suaranya, ditambah dengan hamba Tuhan yang terkenal itu semuanya tidak salah. Namun jika semua itu dilandasi oleh motivasi yang salah yaitu untuk menyenangkan diri sendiri, maka hal itu bukan berkenan dihadapan Tuhan, tetapi justru menjijikan.
Â
Pecitraan Pelayanan
Jangan heran jika kita saksikan sekarang ini banyak hamba-hamba Tuhan terkesan diatas mimbar sangat hebat. Padahal tidak jarang mereka adalah pengkotbah palsi, pemyembah palsu, pemuji palsu. Karena kita tahu bahwa Luzifer sudah lama Bersama dengan Allah. Jadi Luzifer tahu persis bagaimana cara menyembah dan memuji Tuhan yang benar dan yang palsu.