Mohon tunggu...
Hariadhi
Hariadhi Mohon Tunggu... Desainer - Desainer

Ghostwriter, sudah membuat 5 buku berbagai Dirut BUMN dan Agency Multinasional, dua di antaranya best seller. Gaya penulisan berdialog, tak sekedar bernarasi. Traveler yang sudah mengunjungi 23 dari 34 provinsi se Indonesia. Business inquiry? WA 081808514599

Selanjutnya

Tutup

Trip Pilihan

Jejak Jalan Sawit di Sukabumi

12 November 2020   03:59 Diperbarui: 12 November 2020   04:27 618
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

dokpri
dokpri
Di tempat ini memang pemandangannya jadi bagus sekali karena pohon tua yang sudah tinggi sekali ditebang beberapa menjadi sebuah lapangan luas dengan beberapa saung untuk duduk-duduk. Pemandian ada di bagian bawah, di tengah pohon sawit, nira, kelapa, dan bambu. Terlihat dikelola profesional.

dokpri
dokpri
Menjelang Pantai Sawarna, berbelok ke arah barat, kita bisa menemukan spot Pantai Badegur. Untuk mencapai pantai ini, kita harus melewati jalanan di tepi kebun sawit. Sekitar 20 meter dari ujung kebun sawit, saya melihat pemandangan matahari terbenam yang cantik sekali.

dokpri
dokpri
Memang belum ramai dan terkenal, namun justru itulah kelebihannya dibanding Pantai Sawarna yang sudah terlalu sesak dari wisatawan.  Di tempat ini saya hanya melihat dua atau tiga orang berlalu lalang. Selebihnya hampir seperti memiliki pantai privat. Begitu khusyu pantai ini.

Namun itu bukan berarti pantai ini tidak ada peminat sama sekali. Di sekitarnya, saya lihat ada hotel dan homestay yang berdiri. Mungkin hanya menunggu waktu untuk pantai ini menjadi populer dan sama ramainya dengan Pantai Sawarna.

dokpri
dokpri
Munculnya tempat-tempat wisata indah di sekitaran Kebun Sawit bukanlah sesuatu yang mustahil. Mungkin yang diperlukan hanyalah membuatnya terintegrasi menjadi agro wisata. Pemeliharaan dan panen sawit sendiri bisa menjadi aktivitas yang menyenangkan bagi orang kota yang sudah jenuh dengan segala aktivitas rutin, seperti juga agrowisata padi, jagung, atau ikan yang sudah lebih dahulu populer.

Kenapa tidak?

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Konten Trip Selengkapnya
Lihat Trip Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun