Mohon tunggu...
Jihan Auliana Ghaisani
Jihan Auliana Ghaisani Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa Universitas Padjadjaran

Halo! Saya Jihan, mahasiswa Ilmu Politik Universitas Padjadjaran

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Ekofeminisme: Perempuan dan Masa Depan Bumi Pertiwi

26 Oktober 2022   23:08 Diperbarui: 26 Oktober 2022   23:25 124
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilmu Sosbud dan Agama. Sumber ilustrasi: PEXELS

Keterlibatan  masyarakat  dapat  dilihat ditingkatkan  dilihat  dari  beberapa  tahapan peningkatan    keterlibatan    perempuan    itu sendiri.  Tahapan  tersebut  terdiri  atas tahap awal  atau  tahap  perluasan  jangkauan,  tahap pembinaan,  tahap  pelembagaan  atau pembudayaan  serta  tahapan  akhir. 

Dari  tahapan tersebut dapat dilihat bagaimana perempuan terlibat  dalam  gerakan pengelolaan sampah sebagai salah satu faktor yang menjadi fokus dalam pengelolaan lingkungan.

Dilihat dari konsep multiple readings sebagai yang dikemukakan oleh Hall, maka dalam kasus penelitian ini tidak ditemukan oppositional reading yang berarti. Karena nilai-nilai patriarki masih dilanggengkan oleh budaya, media massa dan pemerintah. 

Dengan kata lain pemaknaan beragam tidak banyak terjadi karena lingkungan atau system tidak mendukung seseorang untuk melakukan pemaknaan yang berbeda. Adapun konsep power yang diberikan pada khalayak untuk memberikan pemaknaan yang beragam hanya berlaku apabila budaya, media dan pemerintah dan kegiatan individu khalayak itu memungkinkan dia melakukan hal itu  

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun