Mohon tunggu...
Hanny Setiawan
Hanny Setiawan Mohon Tunggu... Administrasi - Relawan Indonesia Baru

Twitter: @hannysetiawan Gerakan #hidupbenar, SMI (Sekolah Musik Indonesia) http://www.hannysetiawan.com Think Right. Speak Right. Act Right.

Selanjutnya

Tutup

Politik

5 Parameter Menilai Hasil Debat Presiden Secara Obyektif

16 Juni 2014   20:59 Diperbarui: 20 Juni 2015   03:29 369
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Debat ronde ke dua ini memperlihatkan bahwa Prabowo lebih percaya diri, rileks, dan mencoba memperlihatkan sisi humanis dia.  Artikulasi yang bagus. Sementara Jokowi, tetap memperlihatkan ketangguhan dia bermain di birokrasi Indonesia dengan esensi, substansi, dan konsistensi yang diperlihatkan.

Presuposisi, saya masih belum bisa menerima kalau Nasionalisme ala Prabowo bukanlah bagian dari kepemimpinan otoriter dan cenderung ke fasisme.  Bahkan Nasionalisme gaya prabowo hanya akan menyengsarakan rakyat di jangka pendek, karena berbahaya dimasa depan.

Bagaimana hasil debat presiden ronde ke-2?  Bagi yang suka penampilan dan"isu nasionalisme" akan memilih Prabowo, bagi yang suka esensi, substansi, dan konsistensi akan memilih Jokowi.

Pendekar Solo

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Politik Selengkapnya
Lihat Politik Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun