Mohon tunggu...
Hani Rai
Hani Rai Mohon Tunggu... Petani - Belajar jadi petani

blogging, handcrafting, journaling, eco farming

Selanjutnya

Tutup

Diary Pilihan

Momen Indah: Menemukan Tagihan Rumah Sakit 0 Rupiah

20 Januari 2022   11:14 Diperbarui: 20 Januari 2022   11:17 669
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Film Tilik (2018) by Ravacana Film

Kalau sekarang anda belum sakit, jangan biarkan anda tergantung orang lain someday jatuh sakit. Berhentilah menganggap anda akan hidup sehat bahagia hingga masa tak terhingga jika gaya hidupnya masih suka-suka.

Masih gak percaya? Cobalah datang ke instalasi kanker terpadu di rumah sakit. Lihatlah para pejuang hidup, survivor, yang untuk bernafas butuh perjuangan, yang untuk duduk butuh bantuan. Bahkan kalau perlu naik ambulan dan didorong bed untuk kontrol kesehatan.

Semua antri menunggu tindakan. Antri laboratorium, bertemu dokter, infus vitamin, kemoterapi, dll. Tua, muda, kakek, ibu, kakak, anak-anak, jadi satu. Apakah mereka tidak menjaga kesehatan ? belum tentu. Bisa jadi mereka jauh lebih menjaga kesehatan, hanya kebetulan dapat giliran sakit. Entah karena keturunan, ketularan, pola hidup, takdir atau lainnya.  

Nah kabarnya di tahun 2022, ada perubahan sistem layanan BPJS. Yang dulu ada sistem kelas, nantinya akan dihapus. Di awal tahun 2022 memang dinyatakan belum ada perubahan, namun berdasar pengalaman, para pengambil kebijakan sering mengeluarkan keputusan tiba-tiba dalam keheningan. Mungkin moment 0 rupiah dengan layanan kelas 1 di 2021 tidak akan terulang di 2022.

Harapan kami, semoga di tahun 2022 BPJS kesehatan masih berbuat baik pada orang-orang seperti kami yang membutuhkan layanan kesehatan gratis dan berkualitas. Itulah momen indah 2021 yang sangat berkesan untuk kami, jadi belajar a-z mengurus pasien dan pengobatan. Semoga kita semua sehat selalu ya...

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Konten Diary Selengkapnya
Lihat Diary Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun