2. Persepsi, berasal dari bahasa latin percipere yang berarti menerima. Organ-organ kemudian menangkap sebuah stimulis dan mengirimkannya ke sistem saraf pusat melalui sistem saraf peripheral. Ketika kita menerima seluruh stimuli yang diarahkan kepada kita, kita memberi perhatian hanya kepada beberapa stimuli saja. Hal ini disebabkan karena kita menerapkan persepsi selektif. Hanya stimuli yang tinggi saja yang diterima sedangkan stimuli yang rendah akan dikesampingkan.
3. Memori, merupakan sebuah sistem terstruktur di mana manusia memiliki kemampuan merekam segala informasi yang diterima dan menggunakannya dalam berprilaku. Proses perekaman memori dapat berlangsung dilakukan secara sadar maupun tidak. Dalam komunikasi intrapersonal, memori memegang peranan penting dalam mempengaruhi baik persepsi maupun berpikir. Memori adalah sistem yang sangat berstruktur, yang menyebabkan organisme sanggup merekam fakta tentang dunia dan menggunakan pengetahuannya untuk membimbing perilakunya (Schlessinger dan Groves, 1976).
4. Berfikir Menurut Floyd L. Ruch, berpikir adalah manipulasi atau organisasi unsur-unsur lingkungan dengan menggunakan lambanglambang sehinga tidak perlu langsung melakukan kegiatan yang tampak. Jelas berpikir melibatkan penggunaan lambang, visual, atau grafis. Berpikir kita lakukan untuk memahami realitas dalam rangka mengambil keputusan, memecahkan persoalan, dan menghasilkan yang baru
Selain itu, komunikasi intrapersonal memiliki beberapa fungsi, yaitu:
a) Kesadaran diri.
b) Rasa percaya diri.
c) Manajemen diri.
d) Motivasi diri.
e) Terfokus
f) Kemandirian.
g) Kemampuan beradaptasi.