Walaupun pengalaman para kontributor berbeda-beda, rata-rata mereka bisa menuliskannya dalam satu minggu. Ada yang sebentar bisa langsung menuangkan isi hati di dalam kalimat demi kalimat. Tetapi ada yang terputus-putus menuliskannya, apalagi sarat dengan nuansa emosional, sehingga perlu waktu untuk menyusun kalimat.
Di satu sisi, ada yang begitu lancar menulis sehingga berlembar-lembar melampaui batas narasi untuk sebuah antologi, sehingga harus diedit berulang kali.
Di Sekolah Perempuan ini memang Kelas Menulis Buku Antologi hanya memberi kesempatan menulis sebanyak empat halaman A4 saja, sebagai langkah awal menulis kisah. Selanjutnya tentu saja, para peserta bisa mengikuti kelas-kelas lainnya di Indscript Creative, termasuk kelas menulis buku solo.
Buku antologi “Senyuman di Balik Air Mata” dan “Pesan Untuk Anakku” ini sudah bisa dipesan seharga masing-masing Rp129.000,- per bukunya.
Semoga bermanfaat.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H