Kalau saja ada bahasa minang yang tidak saya tahu artinya saya lantas bertanya via Google atau WA seorang kawan asal Bukittingi yang tinggal di Pekanbaru.Â
Hampir setiap hari saya putar lagu-lagu minang di rumah. Pagi, siang, malam sampai istri akhirnya ikut-ikutan suka juga, hehehehe. Bahkan dia hapal lirik lagu "Laruik Sanjo" yang di nyanyikan oleh Kintani. Jadi saat ini lagu atau musik dengan melodi yang ngejelimet, vokal yang teriak-teriak hingga hentakan keras bunyi drum atau bentotan bass di heavy metal, punk di skip dulu.Â
Denai lagi asyik marantau ka nagari Minangkabau. Ranca bana, tambuah ciek.
Handy Pranowo
06022021
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H