Mohon tunggu...
Handra Deddy Hasan
Handra Deddy Hasan Mohon Tunggu... Pengacara - Fiat justitia ruat caelum

Advokat dan Dosen Universitas Trisakti

Selanjutnya

Tutup

Sosbud Pilihan

Seat Lansia Di KRL Diokupasi Gen Z

3 Juni 2024   19:05 Diperbarui: 4 Juni 2024   16:16 702
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
https://id.lovepik.com/image-380253869/elderly-greeting-clipart-hoar-head-old-man-the-cartoon.html

Penghargaan Untuk Jompo, Senior, Sepuh, atau Lansia?

Oleh Handra Deddy Hasan

Julukan yang mengelompokkan orang dalam batas usia seperti "Gen Z" atau "Generasi Z" sangat populer karena mungkin generasi ini lahir sekitar pertengahan tahun 1990-an hingga awal 2000-an yang berkaitan erat dengan teknologi.

Popularitas Gen Z dikarenakan generasi yang tumbuh dan dewasa di era teknologi digital yang pesat, di mana internet, media sosial, dan perangkat mobile menjadi bagian penting dari kehidupan sehari-hari mereka.

Berbeda dengan julukan kelompok umur lanjut yang sudah mendekati akhir usia berdasarkan usia rata-rata masyarakat Indonesia, mendapatkan julukan macam-macam dan biasanya gagap teknologi (gaptek).

Untuk mensetarakan dengan julukan Gen-Z ada yang menyebut kelompok usia tua dengan Generasi Baby Boomers.

Generasi Baby Boomers merupakan istilah yang digunakan untuk kepada kelompok generasi yang lahir setelah Perang Dunia II, kira-kira antara tahun 1946 hingga pertengahan 1960-an.

Artinya saat ini, mereka telah berusia sekitar 60 tahun ke atas.

Istilah "Baby Boomers" sendiri berasal dari ledakan pertumbuhan populasi yang terjadi setelah Perang Dunia II di banyak negara, termasuk  Indonesia.

Ada julukan lain yang terkesan merendahkan, tidak berdaya, butuh pertolongan, sakit-sakitan, dilekatkan bagi kelompok yang mulai menua ketika diberi julukan seperti "jompo".

Hal tersebut terlihat dari penamaan panti-panti atau yayasan tempat tinggal dan merawat mereka dengan judul Panti Jompo.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun