Bepergian bersama dapat menghadirkan tantangan yang harus diatasi bersama-sama. Ini dapat memperkuat rasa solidaritas dan kebersamaan yang akan lebih mempererat rasa mempunyai satu sama lain.
Perjalanan walaupun menggunakan alat transportasi, Â tapi tentunya ada yang menggunakan kaki dengan berjalan-jalan, menjelajah, dan aktivitas fisik lainnya, yang dapat meningkatkan kekuatan fisik dan mental Lansia.
Dalam fase Lansia, kebanyakan manusia telah merasa kesepian. Anak-anak semua sudah dewasa dan kemungkinan tidak tinggal lagi bersama orang tua, apalagi kalau pasangan telah mendahului (meninggal).
Dengan wisata bersama sangat membantu mencegah rasa kesepian dan isolasi.
Persiapan Kesehatan bagi Lansia yang Bepergian Keluar Negeri
Agar kegiatan wisata berjalan lancar sesuai dengan yang direncanakan, maka beberapa hal yang penting diperhatikan dan harus dipersiapkan bagi Lansia yang ingin bepergian ke luar negeri.
Hal pertama dan Utama, dimana semua orang pasti sudah tahu adalah memastikan kesehatan dan kondisi fisik cukup baik untuk melakukan perjalanan jauh.
Kalau perlu konsultasikan dengan dokter sebelum berangkat dan periksa apakah memerlukan vaksinasi atau obat-obatan khusus.
Kalau sedang tergantung kepada obat, bawa obat-obatan yang dibutuhkan dalam jumlah yang cukup untuk durasi perjalanan.
Selalu bawa obat dalam kemasan asli agar tidak kesulitan ketika memasuki imigrasi negara tujuan.
Jangan sampai dituduh membawa obat-obatan terlarang, konsekwensinya akan sangat serius secara hukum. Kalau perlu tanyakan kepada dokter tentang keamanan terkait membawa obat keluar negeri.