Mohon tunggu...
Hamnur Hanursi
Hamnur Hanursi Mohon Tunggu... -

Saya dilahirkan di sebuah dusun yang teduh nan unyu-unyu bernama Uraso. Didepan rumahku menjulang kokoh pegunungan Kambuna, mensuplai air bagi mengalirnya sungai Uraso, tempat dimana aku dan sahabatku kecil-ku riang bermain. Aku menghirup udara pertama kali di suatu subuh yang sejuk, udara yang segar masuk ke paru-paru-ku, ketika kokok ayam bersahutan menyambut datangnya cahaya pagi. Sang fajar perlahan naik, sinarnya menembus dinding rumah dan mendarat tepat diatas tubuh mungil-ku. Ayahku menyaksikan, lalu berkata NUR (CAHAYA), darisanalah aku diberi nama HAMNUR. HAM berarti daging (tubuh/manusia) NUR berarti CAHAYA. HAMNUR berarti manusia yang...? Ah, apalah arti sebuah nama...? aku hanya berharap, perbuatanku selaras dengan namaku.

Selanjutnya

Tutup

Politik

Delusi Akut Ustadz Akhir Zaman

27 Januari 2018   08:19 Diperbarui: 29 Januari 2018   10:04 1813
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Ustadz Zulkifli Ali yang digelar pengikutnya Ustadz Akhir Zaman, didakwa dengan tuduhan ujaran kebencian, menyebar informasi kebohongan yang meresahkan. Sebagaimana ceramah beliau dalam vidio yang meresahkan publik.

Namun beliau menolak tuduhan itu.
Beliau berkilah bahwa statement beliau dlm ceramahnya tentang PKI dan SYIAH yg akan datang ke Jakarta pada 2018 mengobarkan perang, membunuh umat dan membuangnya kedalam laut, sesuai informasi dari Hadist. What?   (Kompas.com 18 Januari 2018)

Saya mendengarkan ceramah beliau di vidio itu dan mengetahui bahwa beliau sesungguhnya terjebak dalam DELUSI.

Apa itu delusi?

👉Delusi sama dengan waham. Yakni keyakinan yg tidak berdasarkan pada fakta kebenaran. Dari segi medis, delusi termasuk gangguan mental. Delusi adalah keyakinan semu atau palsu. Ia terbentuk dari persepsi yg keliru. Delusi bisa juga berarti keyakinan yg menyimpang dari arus utama dari sebuah keyakinan.

👉Banyak faktor yg menyebabkan orang terjebak dalam delusi, tetapi semua faktor itu berawal pada kesalahan persepsi yg dibentuk didalam OTAK.


👉Bermula saat otak menyerap berbagai informasi dari luar melalui panca indera seperti pendengaran, penglihatan, perasaan. Informasi tersebut kemudian dikelola otak dan membentuk persepsi2 atau kesimpulan.

👉Persepsi2 yang dibentuk didalam otak tentu saja ada yg valid dan dapat dibuktikan kebenarannya. Bahkan sangat bermanfaat bagi kehidupan.

👉Tetapi ada pula persepsi yang ngawur. Yg apabila diwujudkan dalam realitas kehidupan akan menimbulkan tindakan2 konyol bahkan kefatalan.

👉 Dalam kasus ustadz Zulkifli Ali, beliau banyak membuka dalil2 hadist ekskatology atau yg berhubungan dengan akhir zaman, lalu mengghubungkan dalil2 tersebut dengan konteks kekinian. Kedua hal itu kemudian digodok dalam pikirannya dan menghasilkan persepsi baru yg ia yakini sebagai kebenaran.

👉Permasalahannya, dia sesungguhnya kurang wawasan tentang dunia science yang valid. Dan informasi2 yg beliau godok didalam otaknya  adalah informasi2 sampah, yg tidak berdasarkan pada fakta kebenaran. Hal itu nampak dari statement yang dia katakan. Mustahil memberikan pendapat yang ngawur jika dia mengelola informasi yg benar.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Politik Selengkapnya
Lihat Politik Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun