MendekatiMu dan juga menjauhiMu
Seperti orang tua penuh amarah
Tetap juga kasihnya tak terkalahkan
Habis manis sepah dibuang
Rasa kemanusiaan yang mulai remang
Lupa dari mana asal kehidupannya
Dan siapa yang menjaga dari bahaya
Seberapa lama malam dalam hati dan kepalaku
Kehadiran matahari telah mengusir pilu
Biarkan air ini menjadi banjir
Menuju tanah yang rendah dan kering
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!