Aku angin di atmosfir bumi
Seringkali elang menantang, beradu nyali dengan keganasanku
Aku suka, aku suka ia yang sendiri melintasi bumi
Ia terbang karena melawan arah tarianku
Sebuah ketetaapan yang tidak mungkin terbantahkan
Dari Yang Maha Pencipta Semesta
...
Dia bagaikan menginjakkan kaki-kakinya yang penuh bulu di atas kepalaku
Ia berkawan bosan dan kesendirian, berlayar di atmosfir
Ia elang, dan aku kanopi
Aku menghalangi terpaan mentari yang ingin membelai bumi
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!