Mohon tunggu...
Hamdali Anton
Hamdali Anton Mohon Tunggu... Guru - English Teacher

Saya adalah seorang guru bahasa Inggris biasa di kota Samarinda, Kalimantan Timur. || E-mail : hamdali.anton@gmail.com || WA: 082353613105 || Instagram Custom Case : https://www.instagram.com/salisagadget/ || YouTube: English Itu Fun

Selanjutnya

Tutup

Bahasa Pilihan

Salah Kaprah Istilah

2 November 2024   16:11 Diperbarui: 2 November 2024   16:17 35
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Dan adanya berbagai aplikasi yang membantu dalam pekerjaan juga mempermudah dalam menuntaskan tanggung jawab.

Berhubungan dengan kata dan istilah, aplikasi kamus seperti aplikasi Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI) merupakan penolong dalam mencari pengertian istilah atau kata.

Dalam berbagai kesempatan menyunting naskah tulisan sebelum tayang di Kompasiana, saya mengandalkan aplikasi KBBI di HP. Saya menggunakan aplikasi ini dengan berbagai tujuan.

Pertama, Saya memeriksa apakah ejaan kata-kata, terutama kata-kata yang tidak umum dalam percakapan sehari-hari sudah tepat tertulis. Setelah mengecek di aplikasi, saya menyadari kalau ada kesalahan penulisan pada beberapa kata tertentu. Akhirnya, saya bisa memperbaiki ejaan beberapa kata yang keliru.

Contohnya: masih banyak orang yang keliru menuliskan "apotek" dengan "apotik", "telur" dengan "telor", "antre" dengan "antri", dan lain sebagainya. Aplikasi KBBI atau yang sejenis membantu dalam "meluruskan" kesalahan-kesalahan tersebut sehingga tidak berlarut-larut terjadi. 

Kedua, mengubah kata lain yang kiranya mewakili "isi kepala" saya. Bisa sinonim, antonim, atau kata-kata, istilah-istilah yang sesuai dengan isi tulisan.

Bijak dalam memakai istilah 

Akhir kata, bijak dalam memakai istilah adalah tindakan yang harus mengemuka. 

Jangan sampai kita asal comot atau menggunakan istilah dan kata yang sebenarnya kita belum memahami secara benar pengertiannya. 

Perluas wawasan dengan membaca berbagai bacaan dari banyak disiplin ilmu; mencari arti yang sebenarnya dari istilah atau kata dalam sumber-sumber yang dapat dipercaya kebenarannya; dan kehati-hatian dalam mengganti istilah dan kata dengan istilah dan kata-kata yang lain, supaya tidak mengubah makna; adalah salah tiga dari banyak langkah untuk menggunakan bahasa sesuai dengan koridornya.

Semoga kita dapat menggunakan bahasa Indonesia dengan baik dan benar, baik secara lisan dan tulisan.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Konten Bahasa Selengkapnya
Lihat Bahasa Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun