Awalnya saya hanya ingin menyimpan video gitaran saya di YouTube. Mengantisipasi jika laptop dan smartphone rusak di waktu mendatang. Saya cuma memperlakukan YouTube sebagai album video pada awalnya.
Namun, sewaktu ada beberapa orang yang mengapresiasi permainan gitar saya yang masih banyak kekurangannya, saya jadi tersadar bahwa video-video permainan gitar saya tersebut bisa bermanfaat bagi orang lain. Selain bisa menghibur diri sendiri, juga bisa menghibur orang lain.
Saya juga membuat akun YouTube seputar pembelajaran bahasa Inggris sesuai dengan profesi saya sebagai guru bahasa Inggris. Sayangnya, sampai saat ini, baru ada dua video yang saya buat berdasarkan artikel saya di Kompasiana. Salah satu video tersebut ada di bawah ini.
Mudah-mudahan saya bisa mengembangkan lebih lanjut akun YouTube seputar pembelajaran bahasa Inggris ini.
2. Do it regularly although nobody watch it
Dalam bahasa Indonesia berarti “Lakukan secara teratur meskipun tak ada seorang pun yang menontonnya”.
Bagi saya pribadi, jika tidak ada yang menonton video saya di YouTube, tidak menjadi soal bagi saya, karena tujuan saya hanya ingin berbagi pengalaman dan wawasan, serta kesenangan yang bermanfaat.
Sama halnya dengan menulis. Nobody reads this article, no problem. Ya, kalau ada yang nonton video dan membaca tulisan saya, tentu saja saya senang. Apalagi kalau ada komentar yang menyatakan apresiasi. Tapi kalau ada pikiran "harus banyak orang yang menonton video dan membaca artikel saya", akan menjadi beban dalam diri.
Saya menetapkan komitmen untuk berdisiplin mengunggah satu video dalam seminggu ke akun YouTube gitaran saya. One week, one video. Memang susah, namun bukan hal yang mustahil untuk dilakukan.
Selama dua minggu terakhir, saya cukup sukses menaati komitmen yang saya sudah tetapkan. Dua video sudah dihasilkan, meskipun napas sedikit ngos-ngosan dan jari-jari kiri tambah kapalan. Namun saya menikmati. Views sedikit tidak menjadi masalah. Lagipula, permainan gitar saya di dua video tersebut memang masih belum terlalu mulus. Ditambah dengan pencahayaan yang kurang karena pengaturan pada kamera smartphone yang masih belum bisa saya pecahkan waktu itu.
Namun paling tidak, saya bisa memenuhi komitmen itu. Kekurangan perihal kelancaran dalam memainkan gitar dan pencahayaan akan berusaha saya perbaiki di video YouTube saya di minggu ini. So, Stay Tune ^_^.
3. Tetap berbagi, meskipun tidak ada uang yang didapat
Bagi saya pribadi, tidak masalah kalau tidak mendapat uang dari video-video yang saya sudah buat dengan susah payah di YouTube. Seperti saya bilang di poin pertama, tujuan saya adalah ingin berbagi pengalaman dan wawasan yang bermanfaat untuk sesama yang menjadi landasan saya meng-upload video ke YouTube.