Air adalah komponen utama dalam tubuh kita. Kekurangan air dalam tubuh bisa menyebabkan hal-hal yang tidak diinginkan, seperti menghambat proses pemulihan saat sakit, gangguan pada sistem pencernaan, gangguan pada sendi, dan lain sebagainya.Â
Jadi, minumlah air putih secukupnya, sesuai anjuran minimal. Lebih banyak, lebih bagus, kalau memungkinkan.Â
3. Berolahraga secara teraturÂ
Tak bisa dipungkiri kalau para pendahulu kita di masa lampau, terutama yang tinggal di pedesaan, para pemburu, para peternak, dan lain sebagainya, mempunyai umur yang panjang dan berkualitas, dikarenakan mereka tetap beraktivitas secara fisik, yang membutuhkan gerak badan.
Mereka "terpaksa" melakukan aktivitas fisik karena mata pencaharian sehari-hari membutuhkan tenaga fisik.Â
Petani membutuhkan tenaga fisik untuk mengolah sawahnya.Â
Pemburu berjalan, berlari, memanjat pohon, atau mendaki bukit dan gunung untuk berburu, berusaha mendapatkan rusa, kelinci, atau hewan liar lainnya demi kelangsungan hidup mereka.
Aktivitas fisik yang "terpaksa" dikerjakan tersebut membuat badan mereka sehat secara jasmani.Â
Sayangnya, saat ini kebanyakan orang mempunyai pekerjaan yang jauh berbeda. Lebih banyak berada di belakang meja. Aktivitas fisik sangat kurang.
Luangkan waktu untuk berolahraga, misalnya dengan berjalan kaki mengelilingi kompleks perumahan, berenang, bersepeda, lari atau melakukan jenis olahraga lain yang kita sukai, yang membutuhkan aktivitas fisik. Dengan begitu, hidup jadi lebih sehat dan berkualitas.Â
4. Berpikir positifÂ
Kita harus memilah mana hal-hal yang positif dan mana yang negatif. Sayang kalau mengisi hidup dengan hal-hal yang negatif, seperti menonton beberapa tayangan tv yang un-faedah; memikirkan nyinyiran orang yang tidak suka pada kita, baik di dunia nyata, maupun maya; dan lain sebagainya.Â
Isilah pikiran kita dengan hal-hal yang positif, seperti membaca kitab suci dan buku-buku motivasi, serta artikel-artikel yang membangun lainnya.Â