Mohon tunggu...
Hamdali Anton
Hamdali Anton Mohon Tunggu... Guru - English Teacher

Saya adalah seorang guru bahasa Inggris biasa di kota Samarinda, Kalimantan Timur. || E-mail : hamdali.anton@gmail.com || WA: 082353613105 || Instagram Custom Case : https://www.instagram.com/salisagadget/ || YouTube: English Itu Fun

Selanjutnya

Tutup

Humaniora Pilihan

Mengapa Anak Kita Suka Mengucapkan "Anjing", "Bangsat", dan Sejenisnya?

27 Desember 2018   23:49 Diperbarui: 28 Desember 2018   01:15 536
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Saya menyimpulkan penyebab anak-anak zaman now suka berbicara tidak karuan seperti itu dipengaruhi oleh tiga faktor.

Pertama - TV dan HP

TV tentu saja menjadi sumber utama yang mempengaruhi pola pikir dan juga bertutur kata.

Banyak kali saya geleng-geleng kepala melihat tayangan di televisi, terutama televisi-televisi lokal Indonesia yang isinya kalau tidak sinetron-sinetron rendah kualitas, pasti infotainment yang rese dengan urusan keluarga selebriti.,

Bagaimana Indonesia mau maju kalau dicecoki dengan tayangan tidak mendidik seperti itu?

HP juga menjadi biang keladi atas tutur kata lancang anak sekarang ini.

Saya melihat anak-anak murid saya yang suka menghabiskan waktu dengan hape, mereka biasanya mengucapkan kata-kata kasar. Memang tidak semua, tapi kebanyakan seperti itu.

Main game, nonton youtube,   media sosial.

Apakah mereka meniru hal-hal buruk dari internet?

Sepertinya begitu. Tidak ada filter dari orangtua.

Kedua - Lingkungan (Teman atau tetangga)

Lingkungan tentu sangat berperanan penting dalam tumbuh kembang anak. 

Dari lingkunganlah kita terbentuk.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun