Mohon tunggu...
Halimatus Sadiyah
Halimatus Sadiyah Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswi UIN Syarif Hidayatullah Jakarta

Mahasiswi jurusan pendidikan matematika yang tentu saja tertarik pada bidang matematika.

Selanjutnya

Tutup

Nature Pilihan

Mengapa Islam Pro-Lingkungan, Tapi Muslim Belum Tentu

10 Desember 2024   14:49 Diperbarui: 10 Desember 2024   14:49 34
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Nature. Sumber ilustrasi: Unsplash

Masih banyak ditemukan muslim-muslim yang kurang memahami Islam. Ini terjadi karena luasnya jangkauan ajaran Islam, yang mencakup segala aspek kehidupan. Oleh karena itu, beberapa muslim hanya mempelajari hal-hal pokok seperti kewajiban untuk beribadah.

Banyak muslim yang belum mengetahui perintah menjaga dan melestarikan lingkungan serta larangan untuk membuat kerusakan di bumi. Padahal Allah sudah menegaskan langsung melalui firman-Nya dalam Al-Qur'an.

b.Kurangnya edukasi tentang lingkungan

Jarang adanya pemuka agama seperti ulama atau ustadz yang memasukkan isu lingkungan dalam dakwahnya. Hal ini menyebabkan banyaknya umat muslim yang mengira bahwa isu lingkungan tidak ada sangkutannya dengan Islam.

c.Kurangnya kesadaran

Permasalahan ini adalah permasalahan umum bagi semua penduduk bumi, bahkan bagi yang tidak menganut agama Islam sekalipun. Meskipun sudah disosialisasikan dan banyak aturan-aturan lingkungan dalam negara maupun agama lainnya, masih banyak orang yang tidak merealisasikannya.

Seperti contohnya, banyak ditemukan orang yang acuh ketika sedang membuang sampah sembarangan. Padahal perbuatan tersebut adalah salah satu perbuatan merusak lingkungan dan pelanggaran aturan negara dan agama.

d.Gaya hidup modern dan materialisme

Islam sesungguhnya mengajarkan agar penganutnya menerapkan sifat qana'ah. Qan'ah adalah sikap merasa cukup terhadap apa yang telah Allah berikan. Dengan kata lain tidak rakus ataupun serakah terhadap materi duniawi. Namun, tidak semua muslim menerapkan sifat qana'ah, banyak yang masih mementingkan materi duniawi dan terus merasa tidak cukup atas apa yang telah Allah berikan.

Seperti contohnya, seorang muslim membangun pabrik bisnis kelapa sawit baru untuk memenuhi kebutuhan duniawi dan keserakahannya. Sedangkan pembukaan bisnis kelapa sawit adalah salah satu bentuk merusak lingkungan, karena penggunaan lahan pada hutan tropis mengakibatkan adanya deforestasi. Hal ini tentu tidak sejalan dengan ajaran islam tentang larangan untuk membuat kerusakan di bumi.

e.Lemahnya penegak hukum

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Nature Selengkapnya
Lihat Nature Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun