Jika Presiden Soeharto dipertemukan dengan Presiden Prabowo sekarang, perbincangan mereka pasti menarik karena keduanya memiliki hubungan pribadi (sebagai mantan mertua dan menantu) serta latar belakang militer dan kepemimpinan yang kuat. Berikut beberapa topik yang kemungkinan besar akan mereka bahas:
1. Karier Militer dan Kepemimpinan Prabowo
Sebagai mantan Jenderal yang pernah berada di lingkaran Soeharto, Prabowo mungkin akan berbagi bagaimana karier militernya berkembang dan bagaimana akhirnya ia menjadi Presiden RI.
Soeharto: "Kau dulu prajurit yang tangguh, bagaimana akhirnya bisa sampai ke kursi Presiden?"
Prabowo: "Bapak, perjalanan saya panjang. Setelah Reformasi, saya sempat jatuh, difitnah, dan disingkirkan. Tapi saya terus berjuang dan akhirnya dipercaya rakyat."
Soeharto mungkin akan tersenyum, mengingat prinsipnya tentang "the smiling general," sambil menegaskan pentingnya stabilitas politik dan keamanan.
2. Gaya Kepemimpinan dan Stabilitas Nasional
Soeharto dikenal sebagai pemimpin yang menjaga stabilitas dan ketertiban dengan pendekatan militeristik. Ia mungkin ingin tahu apakah Prabowo menerapkan strategi serupa dalam pemerintahannya.
Soeharto: "Kau tahu, stabilitas adalah kunci pembangunan. Bagaimana caramu menjaga Indonesia tetap aman?"
Prabowo: "Saya mengutamakan ketahanan pangan dan energi, Pak. Saya juga memperkuat militer, tetapi dengan pendekatan yang lebih diplomatis."
Soeharto mungkin akan memberi saran agar Prabowo tetap waspada terhadap ancaman eksternal dan internal, terutama dalam menghadapi geopolitik global.
3. Hubungan dengan Asing: Indonesia dan Kemandirian Nasional
Soeharto yang dulu pragmatis dalam hubungan dengan Barat mungkin akan bertanya bagaimana Prabowo menavigasi tantangan global, terutama di era multipolar saat ini.