Mohon tunggu...
Dian Kusumanto
Dian Kusumanto Mohon Tunggu... Insinyur - Warga Perbatasan

Berbagi Inspirasi dari Batas Negeri

Selanjutnya

Tutup

Politik

Dinamika Hubungan Kerjasama Indonesia-Singapura ? Siapa yang lebih untung ?

29 Januari 2025   05:36 Diperbarui: 29 Januari 2025   05:36 22
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Politik. Sumber ilustrasi: FREEPIK/Freepik

Sejak awal, kerja sama antara Indonesia dan Singapura telah berkembang secara signifikan. Dimulai dengan kolaborasi di sektor perdagangan dan investasi, kini meluas ke bidang teknologi, energi terbarukan, dan ketahanan pangan. Kedua negara terus mencari peluang untuk memperdalam dan memperluas kerja sama di berbagai sektor strategis.

Keuntungan bagi Kedua Negara

Kerja sama ini memberikan manfaat bagi kedua negara. Indonesia mendapatkan keuntungan melalui peningkatan investasi, transfer teknologi, dan akses ke pasar global. Sementara itu, Singapura memperoleh manfaat dari sumber daya alam Indonesia, peluang investasi, dan perluasan pasar bagi perusahaan-perusahaannya. Dengan demikian, kerja sama ini bersifat saling menguntungkan dan mendukung pertumbuhan ekonomi kedua negara.

Neraca perdagangan, ternyata Indonesia difisit

Hubungan perdagangan antara Indonesia dan Singapura telah mengalami dinamika yang signifikan selama beberapa tahun terakhir. Data menunjukkan bahwa total perdagangan kedua negara mencapai USD 31,02 miliar pada tahun 2023, dengan ekspor Indonesia ke Singapura sebesar USD 12,61 miliar dan impor dari Singapura sebesar USD 18,41 miliar. Hal ini mengindikasikan defisit perdagangan bagi Indonesia sebesar USD 5,8 miliar pada tahun tersebut. 

Pada periode Januari hingga September 2024, total perdagangan bilateral mencapai USD 24,77 miliar, dengan ekspor Indonesia sebesar USD 8,65 miliar dan impor sebesar USD 16,12 miliar, menghasilkan defisit perdagangan sebesar USD 7,47 miliar bagi Indonesia. 

Defisit perdagangan ini menunjukkan bahwa Singapura memperoleh surplus dalam hubungan perdagangan dengan Indonesia. Namun, penting untuk dicatat bahwa hubungan perdagangan tidak hanya diukur dari neraca perdagangan semata. Kedua negara saling mendapatkan manfaat melalui akses pasar, investasi, dan kerja sama di berbagai sektor. Misalnya, Singapura telah menjadi salah satu investor terbesar di Indonesia, yang berkontribusi pada pembangunan infrastruktur dan penciptaan lapangan kerja.

Untuk mengurangi defisit perdagangan dan meningkatkan keseimbangan, Indonesia dan Singapura telah sepakat untuk mendorong ekspor produk Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) Indonesia melalui pengembangan kerja sama digital dan fasilitasi perdagangan. Langkah ini diharapkan dapat meningkatkan daya saing produk Indonesia di pasar Singapura dan kawasan lainnya. 

Secara keseluruhan, meskipun Singapura saat ini lebih diuntungkan dalam hal surplus perdagangan, kedua negara terus berupaya untuk menciptakan hubungan perdagangan yang saling menguntungkan dan berkelanjutan.

Apa sebab bisa defisit ?

Hubungan perdagangan antara Indonesia dan Singapura melibatkan berbagai komoditas utama yang diperdagangkan oleh kedua negara. Berikut adalah beberapa komoditas ekspor utama Indonesia ke Singapura:

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
Mohon tunggu...

Lihat Konten Politik Selengkapnya
Lihat Politik Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun