Mohon tunggu...
Muhammad Hafidz Assidiqy
Muhammad Hafidz Assidiqy Mohon Tunggu... Mahasiswa - Aktivis Lingkungan

Pelajar, Penulis dan Pengamat

Selanjutnya

Tutup

Kebijakan Pilihan

Ringkasan Pers Kemenkeu: Kinerja APBN 2024 dan Harapan untuk 2025

7 Januari 2025   16:25 Diperbarui: 7 Januari 2025   16:25 57
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Gambar: Foto Suasana Pers Kemenkeu: Kinerja APBN 2024 dan Harapan untuk 2025(Sumber: Kemenkeu RI)

Perpajakan tumbuh positif 3,6% YoY, di tengah moderasi harga komoditas, terutama ditopang efektivitas reformasi perpajakan dan aktivitas ekonomi yang tetap tumbuh kuat. Kinerja PNBP mencapai Rp579,5 triliun, lebih tinggi dari target, di tengah moderasi harga komoditas dan ketidakpastian ekonomi global. Kinerja PNBP terutama ditopang kinerja positif dari BUMN dan inovasi layanan K/L serta membaiknya kinerja BLU.

Belanja tumbuh kuat 7,3% YoY, seiring dioptimalkannya APBN sebagai shock absorber melalui berbagai program seperti bantuan pangan untuk mitigasi dampak El Niño, SPHP, bansos (PKH, Kartu sembako, PIP, KIP Kuliah, PBI JKN), subsidi pupuk, subsidi bunga KUR, subsidi BBM, listrik, LPG 3Kg, serta Pemilu dan Pilkada serentak. Defisit primary balance sebesar Rp19,4 triliun dan risiko utang dalam batas manageable.

Kinerja APBN 2024 yang sehat menjadi landasan yang baik untuk menyongsong pelaksanaan APBN 2025.

Poin-Poin Utama dalam Pers Kemenkeu: Kinerja APBN 2024 dan Harapan untuk 2025:

  1. Tantangan global dan dampak El Niño menyebabkan inflasi

  2. Penerimaan negara mengalami kontraksi pada semester pertama

  3. Harapan perbaikan di semester kedua

  4. Defisit APBN diproyeksikan di level 2,29% dari PDB

  5. Belanja negara meningkat 7,3%, fokus pada bantuan sosial dan subsidi

  6. Penciptaan lapangan kerja dan penurunan angka kemiskinan

  7. Penerimaan pajak tumbuh 3,6%, PNBP mencapai 579,5 triliun

  8. HALAMAN :
    1. 1
    2. 2
    3. 3
    Mohon tunggu...

    Lihat Konten Kebijakan Selengkapnya
    Lihat Kebijakan Selengkapnya
    Beri Komentar
    Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

    Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun