Mohon tunggu...
Muhammad Hadziq Averroes
Muhammad Hadziq Averroes Mohon Tunggu... Lainnya - Santri SMPIT/Pondok Pesantren Insan Madani Banjarmasin

Tertarik menulis ketika berumur 9 tahun dan terus belajar menulis lebih baik. Pada usia 11 tahun menerbitkan sebuah novel sederhana "Play Armada".

Selanjutnya

Tutup

Cerbung Pilihan

Golden Revolver (Bagian III)

16 Januari 2024   18:37 Diperbarui: 16 Januari 2024   18:48 152
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Dari kejauhan pistol melepas peluru. "Apa itu?" "Serangan!"

Erlan menarik Addes yang menarik Kor. Tapi pria itu bergeming.

"Kor sembunyi" desak si gadis, wajahnya cemas. "Tidak" kalimat pria itu tegas dan kuat, dari balik baju menarik topeng emasnya, jubah hitam sebelumnya tetap dibawa dengan bahu, dipakainya. Tubuh itu berbalut bayangan dengan satu pantulan kuning.

"Ayah wasiatkan untuk mencarai Golden Revolver, kucari. Ayah wasiatkan menjaga Addes, kujaga dan ayah wasiatkan untuk membalas darah, kini akan kubalas" dari tangan Kor yang terbalut perban bersinar keemasan, sangat terang lalu redup lagi, berwarna biru. "Mittikal, golongan dua" bisik hati Erlan.

"Lan, kuserahkan Addes. Ayah tak boleh sia-sia, wasiat harus diwujudkan".

Wajah Kor yang menjadi emas dari topengnya menoleh, Golden Revolver ditariknya dari saku. Poin Mittikal pulih.

"Sekarang pembalasan, jaga agar Mittikal aman"

Bersambung...

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerbung Selengkapnya
Lihat Cerbung Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun