Mohon tunggu...
Hadi Santoso
Hadi Santoso Mohon Tunggu... Penulis - Penulis. Jurnalis.

Pernah sewindu bekerja di 'pabrik koran'. The Headliners Kompasiana 2019, 2020, dan 2021. Nominee 'Best in Specific Interest' Kompasianival 2018. Saya bisa dihubungi di email : omahdarjo@gmail.com.

Selanjutnya

Tutup

Kurma Artikel Utama

Amalan Suami untuk Istri di Bulan Ramadan, Bukan Hanya "Malam Jumat"

6 April 2022   20:56 Diperbarui: 17 April 2022   15:29 2601
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Suami bisa membantu istri di rumah. Itu salah satu amalan yang dicontohkan Rasulullah/Foto: Shutterstock via Kompas.com

Bila sebelum Ramadan kita mungkin terbiasa mengobrol atau ngopi sore dengan teman-teman kantor sepulang kerja sehingga baru tiba di rumah malam hari, maka selama bulan Ramadan, kita bisa mengubah kebiasaan itu.

Sebab, bagi istri, akan menjadi kebahagiaan tersendiri bila suaminya bisa pulang cepat dan berbuka bersama di rumah. Jerih payahnya menyiapkan menu berbuka seperti terbayar lunas meski dia tidak mengharapkan imbalan.

Membantu pekerjaan rumah tangga

Ketika hidup berumah tangga, urusan rumah tangga bukan hanya milik istri.

Tidak tepat bila suami merasa kewajibannya hanya bekerja. Sehingga, semua urusan rumah diserahkan kepada istri. Dari mengurusi anak, memasak, bersih-bersih rumah, cuci baju, hingga mengatur keuangan. Alangkah beratnya tugas istri bila seperti itu.

Dalam hadist shahih yang diriwayatkan Bukhari, Aisyah pernah ditanya perihal apa yang dilakukan Nabi Muhammad SAW ketika di rumah. Aisyah menjawab beliau iktu membantu melaksanakan pekerjaan keluarganya.

Bila ingin meneladani Rasul, amalan itu bisa kita amalkan. Terlebih selama Ramadan ini.

Semisal bila istri fokus memasak menyiapkan makan sahur sejak dini hari, di pagi hari kita bisa membantu mencuci baju lantas menjemurnya.

Atau yang paling ringan, kita bisa membiasakan untuk mencuci piring sendiri selepas makan. Itu akan sangat membantu istri.

Sebab, bila sekadar ditaruh, maka piring, gelas, sendok dan garpu kotor itu akan menumpuk di tempat cuci piring yang ujungnya diberesi istri.

Padahal, istri kita bukanlah pembantu atau asisten rumah tangga. Seharusnya, urusan rumah, bila bisa dikerjakan bersama ya bisa bagi-bagi tugas.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
Mohon tunggu...

Lihat Konten Kurma Selengkapnya
Lihat Kurma Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun