Kemenangan Indonesia atas Thailand ditentukan oleh tunggal putra ketiga, Shesar Hireen Rhustavito. Bermain tenang di laga penentuan, Shesar menang rubber game 23-21, 10-21, 21-8 atas Abdulrach Namkul.
Pertandingan melawan Thailand itu seolah menjadi peringatan bagi tim Thomas Indonesia. Bahwa, Indonesia harus memiliki tunggal ketiga yang benar-benar bisa diandalkan.
Sebab, dengan tunggal pertama dan kedua penampilannya belum sesuai harapan, peran tunggal ketiga akan sangat krusial.
Bukan tidak mungkin, situasi seperti saat melawan Thailand, akan berulang kala Indonesia menghadapi Taiwan. Meski, kita berharap Indonesia bisa menang lebih nyaman.
Toh, bilapun penentuan pemenang harus ditentukan di game kelima, Indonesia bisa sedikit tenang karena memiliki pemain tunggal ketiga yang matang seperti Shesar. Umumnya, tidak semua tim memiliki tunggal ketiga yang oke.
Namun, ceritanya akan lebih rumit bila tim Thomas Indonesia lolos dan melakoni babak gugur.
Sebab, lawan-lawan berat sudah menunggu. Semisal juara bertahan China, Denmark, Jepang. Mereka punya tiga pemain tunggal yang kualitasnya oke. Termasuk Malaysia yang mengalahkan Indonesia di perempat final Piala Sudirman.
Semoga 'alarm' yang berbunyi saat melawan Thailand, bisa menyadarkan tim Thomas Indonesia. Bahwa, mereka harus tampil lebih luar biasa bila ingin membawa pulang Piala Thomas. Salam.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H