Mohon tunggu...
Hadi Santoso
Hadi Santoso Mohon Tunggu... Penulis - Penulis. Jurnalis.

Pernah sewindu bekerja di 'pabrik koran'. The Headliners Kompasiana 2019, 2020, dan 2021. Nominee 'Best in Specific Interest' Kompasianival 2018. Saya bisa dihubungi di email : omahdarjo@gmail.com.

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan Pilihan

Agar Kita Tidak "Di-persona non-gratakan" Karena Cara Bicara

19 Oktober 2018   22:47 Diperbarui: 19 Oktober 2018   22:54 467
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Pendidikan. Sumber ilustrasi: PEXELS/McElspeth

Pendek kata, penting untuk memiliki "rem" ketika berbicara. Dengan punya rem, kita akan bicara secukupnya. Kita tidak akan tergoda untuk bersikap menggurui orang lain apalagi menghakimi orang lain.

Tukang mengeluh

Bercerita kepada orang lan perihal masalah yang kita hadapi itu bagus. Bagus bila efek dari bercerita itu membuat kita lega dan serasa bebannya terangkat. Namun, hati-hati, jangan terlalu sering mengumbar cerita masalah kepada orang lain. Apalagi bila dibarengi dengan mengeluh.

Sebab, bila sering mengeluh, orang lain yang mendengarkan bukannya iba dan bersimpati, tetapi malah jadi malas mendengarkan. Sebab, tidak semua orang mau untuk ikut 'merasakan' masalah orang lain, terlebih bila frekuensinya sering.

Pada akhirnya, orang akan punya stigma negatif terhadap kita gara-gara sering mengeluh. Orang lain akan merasa tidak nyaman berbicara karena tidak ingin ketularan 'energi negatif' dari keluhan tersebut.

Mengutip nasehat Sahabat Ali Bin Abi Thalib, "Jangan menjelaskan tentang dirimu kepada siapapun. Karena yang menyukaimu tidak butuh itu, dan yang membencimu tidak percaya itu". Semoga, kita bisa lebih mengendalikan diri dan mau memahami orang lain ketika berbicara. Salam. Barokallah.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun