Mohon tunggu...
Hari Dermanto
Hari Dermanto Mohon Tunggu... Penegak Hukum - Pecinta Buku, penabuh ide, pejalan kaki, penyuka bela diri, pembaca puisi, menikmati hujan

memiliki cita-cita menjadi pengacara rakyat, punya kantor yang dapat memberi akses bantuan hukum secara cuma-cuma

Selanjutnya

Tutup

Cerpen

Terjebak

21 Desember 2021   15:05 Diperbarui: 21 Desember 2021   15:17 106
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

"sudah semua kusampaikan kekalian" jawab Wahyudin. 

Derma pelan-pelan membuat skema segitiga Wahyudin-Sigit-Radit, "jika kita lihat peristiwa yang digambarkan wahyudin maka ada beberapa teori dalam kasus ini: 1) Wahyu dan Radit adalah korban Sigit, 2) Radit adalah korban Wahyudin dan Sigit, atau 3) Wahyudin korban dari Sigit dan Radit, tinggal kita lihat alat bukti apa yang mengarah ke teori kasus tersebut" Terang Derma

" jika benar Wahyudin tidak pernah ketemu dengan sigit dan radit, dan radit memperoleh kontak wahyu dari sigit, boleh jadi Wahyu dikerjai oleh Sigit dan Radit, tapi harus bisa kita buktikan bahwa memang Sigit dan Radit memiliki hubungan yang panjang, saling mengenal, kita bisa tracking melalui sosial media mereka. Disisi lain, kalo saya di posisi Radit, ketika mentransfer sejumlah uang kepada Sigit, dan barangnya tidak bisa dia ambil, Radit dapat menduga kalo dia sedang dikerjai oleh Sigit dan Wahyu, ini sedikit terang karena Wahyu saat ketemua Radit sebelum transaksi, sempat ditanya apa hubunganya dengan Sigit kemudian di jawab Saudara, sekaligus memperkuat argumentasi bahwa Radit dan Sigit bukan kawan"Terang U-Man, mendapat penjelasan itu wajah Wahyudin semakin pucat. 

"Salah memang aku bung, kenapa tidak pernah memastikan siapa Sigit, dan mau mengakui dia sebagai keluarga kepada Radit padahal sama sekali belum pernah ketemu, kalo begini saya bisa dianggap radit telah melakukan kesepakatan dengan sigit untuk mengerjai Radit, apalagi Radit punya percakapan dengan sigit, dia juga sempat nanya hubunganku dengan sigit sebelum transfer uang ke Sigit, saat itu aku bilang kerabat " Wahyudin menerangkan, lebih tepatnya membuat pengakuan kepada dua Advokat D&M. 

"Man, untuk menyatakan Wahyudin adalah korban Sigit dan Radit agak sulit sepertinya, bagaimana dengan Teori Wahyu adalah korban Sigit?"Pancing Derma

"Sulit untuk mengatakan Wahyu adalah korban bro, karena Wahyu tidak kehilangan apa-apa, motor keren itu masih dalam kekuasaanya, yang punya standing melapor cenderung di Radit, karena dia telah mentransfer sejumlah uang kepada Sigit yang oleh Wahyu pemilik motor menyatakan Sigit adalah keluarganya, dan setelah pembayaran dilakukan Radit tidak memperoleh barang yang di bayar" Terang U-Man 

"betul juga ya, kalo lihat pola hubungan, sebenarnya pola hubungan langsung ada 2: 1) Sigit dengan Radit, yang kita belum terang apa isinya, dan 2) hubungan Sigit dengan Wahyu, sebagaimana yang dijelaskan oleh wahyu yang akan membayar secara tunai 60 juta setelah Radit mentransfer kepada Sigit. Dugaan Sementara, Radit hanya mengetahui untuk mendapat motor itu dia bayar 45 juta kepada sigit, yang barangnya ada pada Wahyudin yang oleh sigit disebut sebagai saudaranya, tapi oleh wahyudin sigit disebut keluarganya"Terang Darma

"kira-kira kalo Radit lapor polisi, aku ini bisa dipenjarakah?" potong Wahyudin dengan pertanyaan khas orang awam

"gimana ya menjelaskannya" U-Man menyambung kemudian terdiam sejenak, yang membuat Wahyudin makin ketakutan. Mendapat penjelasan tersebut Wahyudin menerawang tentang keadaan yang mungkin terjadi, sorot matanya menjadi redup, meski dia berusaha senyum tetap terasa hambar, tidak ada energi yang memancar dari senyumnya. Derma kemudian bergerak mengambil sebatang rokok kemudian menyulutnya dengan api, mereka terdiam dalam andai-andai. 

"ini harus kita hadapi!!" Tegas Derma "tapi semua tergantung Wahyudin bung"sergah U-Man, mereka berdua menatap Wahyudin, tidak ada kata keluar dari calon klienya itu, seperti tersedak, meski berusaha untuk menjawab atau menyatakan sesuatu tak satu katapun keluar dari mulutnya, dia hanya bergerak mengambil sebatang rokok dan menyulutnya, menariknya dalam kemudian menghembuskan asap rokok keudara. 

Derma dan U-Man dalam diam mereka memikirkan hal yang kurang lebih sama, ada perasaan kuat bahwa Wahyudin masuk dalam rangkaian kejahatan seorang bernama Sigit, dengan mengakui dirinya adalah  keluarga sigit dihadapan Radit, sehingga dia menjadi korban yang terselubung, akan tetapi ketika dia menyatakan dirinya korban, Wahyudin akan dinilai oleh hukum patut tidak melakukan transaksi demikian dengan Radit, karena dia tidak pernah kenal Sigit dan tidak pernah bertemu Sigit, mungkin dia bisa dinyatakan lalai akan tetapi ada Radit yang mengalami kerugian karena kelalaian yang seharusnya bisa dihindari oleh Wahyudin. Bathin mereka bergejolak 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerpen Selengkapnya
Lihat Cerpen Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun