Mohon tunggu...
Budiyono Richwan
Budiyono Richwan Mohon Tunggu... -

ikhlas memberi yang terbaik

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan Pilihan

Self Briefing Service: Bagaimana Cara Mendapatkan Informasi Penerbangan.

7 Januari 2015   16:59 Diperbarui: 17 Juni 2015   13:38 105
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik


Direktorat Jenderal Perhubungan Udara c.q Sub-Direktorat Manajemen Informasi Aeronautika sudah mulai memanfaatkan web untuk menyebarkan informasi dengan alamat http://aimindonesia.info


Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) sebagai institusi yang bertanggung jawab atas informasi meteorologi juga sudah dapat diakses melalui http://aviation.bmkg.go.id


Namun kembali saya ditekankan bahwa masing-masing sistem tersebut masih berdiri sendiri-sendiri belum terintegrasi.


Perum LPPNPI cabang Jakarta Air Traffic Service Centre (JATSC) telah menerapkan internet briefing untuk mengintegraskan informasi pelayanan lalu lintas udara dan informasi aeronautika dengan alamat http://www.aim-jakarta.co.id


Meskipun di internet briefing JATSC saat ini baru NOTAM saja yang sudah di implementasikan dan pengisian rencana penerbangan via internet masih dalam masa uji coba, lebih lanjut sistem ini dapat ditingkatkan untuk mengintegrasikan informasi meteorologi, walaupun semuanya masih dalam bentuk text.


Internet briefing di LPPNPI cabang JATSC ini dapat dikatakan sebagai embrio untuk menuju pelayanan informasi pra-penerbangan terpadu yang dapat menampilkan peta dan grafis sama seperti yang telah diimplementasikan oleh negara-negara lain.


Aeronautical Information Management (AIM)


Memang perubahan dari pelayanan manual ke otomasi / internet pasti memerlukan transisi yang matang, oleh karena itu tahun 2009, Organisasi Penerbangan Sipil Internasional (ICAO) menerbitkan dokumen “(ICAO Transition from Aeronautical Information Services (AIS) to Aeronautical Information Management (AIM)” untuk memberi panduan bagi negara anggota bagaimana mengelola transisi dari pelayanan manual ke pelayanan digital.


Better late than never, oleh karenanya kita di Indonesia harus mengejar ketertinggalan kita dalam transisi dari AIS menuju AIM. Tugas berat yang harus diselesaikan segera adalah konsolidasi data aeronautika dan data meteorologi diseluruh wilayah Indonesia untuk dikonversi kedalam struktur data standar yang telah ditetapkan oleh ICAO.


ICAO Regional Asia/Pacific pada pertemuan Asia/Pacific Air Navigation Planning and Implementation Regional Group ke 25 (APANPIRG/25) tanggal 8 – 11 September 2014 di Kuala Lumpur - Malaysia, memberi target untuk Phase 1 (consolidation) dan Phase 2 (going digital) transisi dari pelayanan informasi penerbangan manual ke digital / otomasi dapat diselesaikan oleh negara anggota ICAO pada akhir Nopember 2015.


System Wide Information Management (SWIM)

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun