Sekarang sudah tidak ada lagi. Vaksin dan new normal telah mampu membuat manusia beradaptasi. Apa yang dulu ditakutkan sekarang sudah menjadi hal yang sering dilakukan.
Apakah dengan demikian kekhwatiran dan ketakutan saya hilang seketika? Tidak sobat, tetap saja fenomena itu akan muncul tenggelam.
Bukan karena Omicron dan segala keturunannya. Tapi, atas semua hal yang terpikirkan. Tentang pekerjaan, tentang keluarga, tentang teman, tentang semua-semuanya.
Melihat fenomena ini, saya jadi teringat dengan sebuah Dhammadesana dari YM. Bhikkhu Uttama Mahathera. Beliau berkata begini;
"Dari seratus kekhwatiran, mungkin yang jadi kenyataannya hanya satu. Kalaupun itu benar terjadi, maka pengalaman Anda pasti mampu menanganinya."
Benar juga. Apa yang kita khwatirkan adalah masa depan. Padahal hidup kita berada di zaman sekarang. Kita bukanlah ahli ramal yang bisa memastikannya. Lagipula, tidak ada ahli ramal yang benar-benar kondang. Semuanya hanya berdasarkan prediksi yang belum tentu terjadi.
Jadi, untuk apa kita khwatir. Tenangkan pikiran dan berfokus pada keadaan saat ini. Karena apa yang kita lakukan sekarang adalah penyebab dari apa yang akan terjadi nanti.
Seyogyanya, kekhwatiran hanyalah sampah batin. Jika hal tersebut muncul, maka ambillah sapu dan segera bersihkan.
Niscaya atap pikiran kita, lantai perasaan kita, dan rumah batin kita akan bersih dari segala noda kegelapan yang menghantui.
Semoga bermanfaat
Semoga Seluruh Mahluk Hidup Berbahagia.