Ragnar memutuskan untuk menembak keras dengan kaki kirinya dan menaklukkan kiper Nguyen Filip. Timnas Vietnam benar-benar nervous, mereka terlihat kurang saling percaya menghadapi serbuan Ragnar ini.
Mencoba bangkit, Vietnam kembali hampir mencetak gol lewat Tien Linh. Pemain bernomor punggung 22 ini benar-benar bisa memanfaatkan celah di lini pertahanan Timnas. Sayang bagi Vietnam, tembakan kaki kirinya menyamping tipis di gawang Ernando.
Ernando juga harus terbang untuk melakukan super save saat menerima tembakan bebas melengkung Kuat Van Khang di menit 32'. Van Khang memang terkenal dengan akurasi tembakannya, dan pelanggaran kini harus mulai dikurangi.
Sisa babak pertama dikuasai oleh Vietnam dengan nyaman, karena Timnas gagal dalam memainkan tempo. Bola kerap hilang dengan mudah dan konsentrasi juga mulai terlihat menurun. Beruntung akurasi pemain Vietnam kurang terjaga sehingga keunggulan dua gol bisa bertahan sampai akhir babak pertama.
Coach STY mengganti Asnawi yang sudah mengantongi satu kartu kuning di babak pertama dengan Yakob Sayuri. Diharapkan Yakob bisa menjaga sisi kanan, dimana pada akhir babak pertama tampak mulai kedodoran. Egy Maulana Vikri juga masuk menggantikan Hokky Caraka, sama persis dilakukan Coach STY di laga sebelumnya.
Babak kedua Vietnam sempat menggebrak, namun Timnas bermain dengan taktis sehingga sulit bagi The Golden Star Warriors menembus kotak penalti.Â
Timnas Indonesia kali ini bermain dengan Ragnar Oratmangoen yang menggantung di depan, dengan Egy dan Witan menjadi pelapisnya. Posisi Nathan didorong lebih ke depan, dengan tujuan menjaga pemain Vietnam untuk tidak melakukan serangan di sisi kanan.
Menit ke 77' Ramadhan Sananta dimasukkan untuk menggantikan Witan Sulaeman. Kehadirannya diharap dapat menahan bola lebih lama di sepertiga depan.
Pertandingan berjalan alot mendekati akhir pertandingan, dimana bagus untuk Timnas mempertahankan keunggulan dua gol. Wasit Alireza Faghani asal Iran memutuskan tambahan waktu 9 menit. Injury time ini sebenarnya terlalu banyak dibandingkan waktu yang terbuang.
Maka dari itu Coach STY menambah darah segar dengan memasukkan Edo Febriansyah beserta Ricky Kambuaya untuk menggantikan Ragnar dan Nathan.
Dan di menit-menit akhir laga, Ramadhan Sananta menambah gol bagi Indonesia! Sepak pojok Thom Haye berhasil di clearence oleh pertahanan Vietnam. Bola mengarah ke ruang tembak Edo Febriansyah langsung ditendang oleh winger Persib Bandung tersebut. Bola kemudian mengenai kaki Sananta yang membuka kesempatan Egy untuk menyundul bola, namun sayang tandukannya menerpa tiang gawang.