Klien tidak mengharapkan kesempurnaan; mereka mengharapkan profesionalisme, kemampuan beradaptasi, dan kemampuan memecahkan masalah. Dengan berbagi pelajaran yang dipelajari dari kegagalan, kita dapat memposisikan bisnis kita sebagai mitra yang dinamis dan berpikiran maju yang memahami cara mengubah suatu kondisi kemunduran menjadi peluang.
Pada akhirnya, kegagalan bukanlah cerminan ketidakmampuan, tetapi bukti kemauan kita untuk mengambil resiko, bereksperimen, dan berkembang secara bisnis. Menyertakan proyek yang gagal dalam portofolio kita menunjukkan bahwa bisnis kita tangguh, transparan, dan selalu bergerak maju, terlepas dari hambatan yang dihadapi di sepanjang jalan.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H