Mohon tunggu...
Gregorius Nafanu
Gregorius Nafanu Mohon Tunggu... Petani - Pegiat ComDev, Petani, Peternak Level Kampung

Dari petani, kembali menjadi petani. Hampir separuh hidupnya, dihabiskan dalam kegiatan Community Development: bertani dan beternak, plus kegiatan peningkatan kapasitas hidup komunitas lainnya. Hidup bersama komunitas akar rumput itu sangat menyenangkan bagiku.

Selanjutnya

Tutup

Analisis Pilihan

Trik Memilih Caleg 2024: Jangan Tergoda dengan Si Penggoda

10 Oktober 2023   04:54 Diperbarui: 10 Oktober 2023   05:33 397
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Namun pada pemilu sebelumnya, ada saja yang kena tangkap. Bahkan beberapa kasus, si Caleg menagih kembali uangnya ketika mengetahui bahwa si pemilih yang telah mendapat uangmalahan memilih untuk  mencoblos caleg lain.

Caleg bagi-bagi sembako saat kampanye, masuk politik uang dalam bentuk pemberian barang? (dok foto: suarabamega25.com)
Caleg bagi-bagi sembako saat kampanye, masuk politik uang dalam bentuk pemberian barang? (dok foto: suarabamega25.com)

Konsisten dan Jangan Tergoda

Sebenarnya, politik uang itu dianggap sebagai sesuatu yang saling menguntungkan. Ada kesepatan terlebih dahulu barulah adala kucuran dana. Namun jika semua calon pemilih tidak mau menerima uang suap atau barang suap, maka tentu saja tak ada money politics.

Caleg pasti mengucurkan barang dan uang suap, manakala ada peluang. Pemilih kemudian memanfaatkan pula bantuan-bantuan tersebut. Kadang kala, seorang pemilih bisa menerima lebih dari satu 'tanda mata' dari si Caleg. 

Nah, kalau sudah seperti ini maka si pemilih akan mencari caleg dan tim sukses untuk digarap. Sementara itu, si caleg dan timsesnya juga akan bergerilya untuk mendapatkan pemilih yang dapat dibeli suaranya. 

Stop politik uang! Jangan terbiasa menerima dan memberi uang dalam kegiatan Pemilu (dok foto: abadikini.com)
Stop politik uang! Jangan terbiasa menerima dan memberi uang dalam kegiatan Pemilu (dok foto: abadikini.com)

Paling penting bagi seorang pemilih adalah konsisten untuk menolak pemberian apapun. Ingatlah, jangan tergoda dengan si penggoda. Sebab sekali terjadi, maka kali berikutnya akan ketagihan.***

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Analisis Selengkapnya
Lihat Analisis Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun