Lalu Jibril menjawab: "Dia memang bidadari yang misinya adalah menjadikan air hujan yang jatuh dari langit ke bumi." Rasulullah bertanya kepada Malaikat Rintik Hujan tadi: 'Tahukah kita berapa banyak rintik hujan yang jatuh dari langit ke bumi sejak penciptaan Adam?'
Malaikat itu menjawab: "Wahai Rasulullah, demi orang yang mengutusmu dengan kebenaran, aku mengetahui jumlah tetesan air hujan yang jatuh dari langit ke bumi sejak penciptaan Adam hingga hari ini, dan aku juga mengetahui jumlah tetesannya.Â
Yakni yang jatuh ke laut, tanah, hutan, gunung, lembah, sungai, kuburan dan orang-orang," katanya. Itu adalah jalan Allah Subhanahu wa ta'ala. Tuhan mengirimkan air hujan dan kemudian menugaskan Malaikat Tertinggi Mikail untuk mengatur siklus air hujan.
Yakni yang dapat menumbuhkan semua jenis tumbuhan dan hewan dan juga menyuburkan tanah tandus. (Ushulul Iman, Muhammad bin Abdul Wahab)
2. Nabi Sulaiman dan Semut yang Berdoa Meminta Hujan
Dalam kitab Tafsr al-Qur'n al-'Adhm, Imam Ibnu Katsir mengutip riwayat dari Imam Ibnu Abu Hatim seperti berikut ini: Â
 : : : . :  Â
Ibnu Abu Hatim berkata, ayahnya bercerita, Muhammad bin Basysyar bercerita, Yazid bin Harun bercerita, Mis'ar bercerita, dari Zaid al-'Ama, dari Abu al-Shiddiq al-Naji, berkata seperti berikut ini: Â Â
Nabi Sulaiman AS keluar untuk meminta hujan. Lalu, tiba-tiba ia bertemu dengan seekor semut yang berbaring dengan punggungnya (dalam posisi terlentang), semua kakinya diangkat menghadap langit dan semut itu berdoa: Â Â
"Ya Allah, sesungguhnya kami adalah salah satu dari makhluk yang sangat memerlukan guyuran air hujan dari-Mu. Jika tidak mengguyur (dengan air hujan-Mu), maka Kau akan benar-benar membuat kami binasa."
Nabi Sulaiman AS kemudian berkata: "Pulanglah wahai semut, sudah ada (makhluk lain) selain kalian yang berdoa untuk meminta hujan kepada Allah SWT." (Imam Ibnu Katsir, Tafsr al-Qur'n al-'Adhm, Riyadh: Dar Thayyibah, 1999, juz 6, h. 184)
Nah, itulah cerita hujan dalam islam yang bisa kamu kenali bahwa hujan adalah hal yang patut kita syukuri atas kebesaran Allah yang diberikan pada kita.Â