Akselerasi transformasi digital juga akan didukung Kemendikbud Ristek melalui Microcredential yaitu program magang dan studi independen yang memiliki sertifikat resmi dan menjadi bagian dari program Kampus Merdeka.
Hasil dari akselerasi transformasi digital sudah dapat dilihat dan dinikmati secara langsung dimana beberapa bank sudah menyediakan layanan digital dan bahkan bank yang beroperasi sepenuhnya secara digital juga sudah mulai hadir untuk melayani masyarakat.Â
Tidak hanya itu Kominfo telah melakukan beberapa program untuk mempercepat proses dari transformasi digital ini seperti program Digital Talent Scholarship (DTS) dan program literasi digital. Semua aspek saling mendukung untuk mensukseskan daripada gerakan akselerasi transformasi digital, masyarakat merupakan komponen utama dari gerakan ini. Â
Berdasarkan hasil penelitian yang telah peneliti lakukan, peneliti dapat menyimpulkan bahwa gerakan akselerasi transformasi digital sangat perlu untuk didukung oleh seluruh aspek masyarakat dan juga perusahaan, percepatan perubahan menjadi digital ini telah didukung oleh fakta bahwa yang terjadi di masyarakat dimana penguasaan teknologi masyarakat Indonesia telah meningkat drastis sejak terjadinya pandemi Covid-19, dibuktikan dengan jumlah pengguna internet aktif di Indonesia telah mencapai 212,35 juta jiwa per Maret 2021.Â
Jumlah ini menjadikan Indonesia sebagai jumlah pengguna internet terbanyak ke-3 se-Asia menyusul Tiongkok, dan India yang berada di urutan pertama dan kedua. Potensi dari Indonesia sendiri dapat dimaksimalkan dengan adanya penguasaan teknologi digital yang maju. Gerakan ini juga berlandaskan atas jumlah dari perusahaan startup yang beroperasi di Indonesia yang mencapai 2322 perusahaan.Â
Dengan dibantu oleh program Akselerasi Transformasi Digital perusahaan startup nantinya diharapkan akan juga menyusul menjadi perusahaan unicorn yang mampu bersaing dengan perusahaan-perusahaan raksasa yang dimiliki oleh asing dan juga menjadikan perekonomian Indonesia menjadi ekonomi yang mandiri, berdaulat, dan juga kompetitif di pasar dalam negeri maupun pasar global.Â
Masyarakat juga turut berpartisipasi secara penuh dalam mensukseskan program ini, dikarenakan secara tidak langsung mereka lah komponen utama, jika masyarakat sudah melek teknologi maka perusahaan juga akan lebih mudah dalam meluncurkan layanan-layanan digital yang dapat diakses secara langsung oleh masyarakat.Â
Walaupun sedang dilanda pandemi virus Covid-19, justru penguasaan teknologi yang meningkat menjadi peluang bagi Indonesia untuk menjadi negara yang turut berperan dalam memberikan inovasi-inovasi serta bangkit menjadi negara yang turut berperan ekonomi digital nantinya.
Peneliti memiliki saran bahwa walaupun di tengah wabah pandemi seperti sekarang ini, Indonesia harus mulai bangkit dari terpuruknya kondisi perekonomian yaitu dengan cara memanfaatkan dunia dan teknologi digital sebaik mungkin sehingga Indonesia dapat menjadi negara berdaulat yang dapat menjadi salah satu negara dengan ekonomi yang maju.Â
Gerakan Akselerasi Transformasi Digital merupakan salah satu bentuk perwujudan dari usaha pemerintah untuk memajukan Indonesia karena selama ini Indonesia hanya menjadi pengguna dari produk di pasaran dikuasai sepenuhnya oleh perusahaan-perusahaan asing.Â
Indonesia menyimpan segudang potensi dan sumber daya yang diperlukan untuk menjadi pemimpin perekonomian global, sehingga dengan adanya dan suksesnya gerakan Akselerasi Transformasi Digital yang ini peneliti yakin Indonesia suatu saat akan memiliki peran penting dalam perekonomian global.Â