Mohon tunggu...
Rasull abidin
Rasull abidin Mohon Tunggu... Auditor - Sekelumit tentang kita

hidup itu indah

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Puisi | Aku Berikan Airmata untukmu, Ibu...

8 September 2017   07:54 Diperbarui: 8 September 2017   08:52 889
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Photo by. Lukito aploaded

Yang telah aku abaikan

Yang telah tertusuk tajam karang pantai

Menimbun darah yang tak keluar

Nanah menjelma lara

Sungai airmatamu, ibu

Memanjang...

Menjadi parit-parit yang kadang aku gali kian ke muara,

Namun teduh matamu senyapkan panas matahari dan gelegar petir

Kala ombak mengejar perahu jempalikan

Aku sudah sampai disini,

Dengan sejuta  langkah yang tertempuh

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun