Semua peserta masuk ke dalam mode "survival" yang artinya mereka tidak peduli dengan orang lain, bahkan bisa saling membunuh dengan tujuan mengurangi pesaing untuk mendapatkan hadiah.
Tapi si Ali ini, tidak demikian dan malah menghambat dirinya sendiri dalam permainan.
Pada permainan "Red Light, Green Light", Ali menghambat dirinya sendiri dengan menyelamatkan Seong Gi-Hun supaya tidak terdeteksi oleh boneka dan tidak tertembak.
Begitu juga saat permainan "Gganbu", Ali bisa saja menang cepat tapi malah tergerak hatinya dan berujung tertipu oleh Cho Sang-Woo. Ali pun ditembak oleh penjaga karena kalah dalam permainan.
Alasan di balik kebaikan Ali ini masih misteri.
Sebab, Ali sama seperti peserta lainnya yang terlilit hutang dan malah lebih buruk karena dirinya bukan orang asli Korea alias seorang imigran.
Ali mempunyai ciri-ciri fisik "tidak seperti" orang Korea dan peserta lainnya, namun ia fasih berbahasa Korea.Â
Diperjelas juga saat Ali menjawab pertanyaan Sang-Woo kalau dirinya merupakan orang Pakistan dan hanya tinggal bersama istri serta seorang anak.
Imigran seperti Ali memiliki beberapa alasan meninggalkan negara asalnya dan menuju negara lain, seperti:Â
- Perang atau konflik berkepanjangan
- Bencana alam
- Pekerjaan yang terbatas
- Pendidikan yang lebih baik
- Kesehatan dan perawatan yang lebih baik
Menjalani hidup sebagai imigran itu sama sekali tidak mudah karena proses beradaptasinya pun sendiri butuh waktu yang lama.Â