Mohon tunggu...
M. Gilang Riyadi
M. Gilang Riyadi Mohon Tunggu... Penulis - Author

Movie review and fiction specialist | '95 | contact: gilangriy@gmail.com

Selanjutnya

Tutup

Cerpen Pilihan

Serial Detektif - Rampok

6 Januari 2021   16:49 Diperbarui: 6 Januari 2021   19:22 466
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

"Beno, ini pertanyaan terakhir, apa ada orang lagi yang terlibat selain keluarga?"

Begitu selesai, aku keluar kamar dan langsung menghubungi Adri.

"Adri, kamu sudah di rumah Tama?" tanyaku dari sebrang telepon sembari menceritakan kesaksian dari anak Prahadi.

"Sebentar lagi sampai, Pak. Aku bersama Ara."

"Oke pastikan kalian mendapat informasi. Karena hanya dia satu-satunya kunci kasus ini."

"Siap, Pak."

***

Aku bersantai di teras rumah sambil menyesap teh lemon hangat. Koran yang kubaca saat ini memberitakan soal pengungkapan kasus perampokan dan pembunuhan  yang terjadi beberapa hari lalu. Di sana tercantum namaku yang juga mempunyai peran dalam menemukan kebenaran. Aku tak peduli soal nama itu sebenarnya. Setidaknya tidak ada misteri yang tersembunyi.

Sebenarnya pelaku dari kasus ini adalah diri Prahadi sendiri. Sudah sejak lama ia mencurigai istrinya yang berselingkuh dengan dosen muda. Akhirnya setan masuk ke tubuhnya hingga ia kalap membunuh anaknya sendiri.

Soal Tama, sebenarnya ia sudah stand by di depan rumah Prahadi 15 menit sebelum peristiwa berdarah itu.

"Cepat bawa ini. Aku punya firasat buruk soal Prahadi. Sudah kuatur agar terlihat sebagai kasus perampokan."

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerpen Selengkapnya
Lihat Cerpen Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun