Mohon tunggu...
M. Gilang Riyadi
M. Gilang Riyadi Mohon Tunggu... Penulis - Author

Movie review and fiction specialist | '95 | contact: gilangriy@gmail.com

Selanjutnya

Tutup

Sosbud Pilihan

Perilaku Pengemis Cilik Pasteur Bandung Sering Membuat Kesal

11 Oktober 2018   07:13 Diperbarui: 11 Oktober 2018   07:51 996
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Hal lain yang perlu diperhatikan adalah sikap diri masing-masing dalam menanggapi tipe-tipe pengemis seperti ini. Memang, tidak ada yang salah dengan niat baik. Namun, alangkah baiknya kita pun berpikir lebih jauh sebelum melakukan sesuatu. Dari contoh ini misalnya, jika memang berniat memberi bantuan kepada yang membutuhkan bisa dilakukan dengan cara lain. Salah satunya melalui lembaga resmi.

Saya pun biasanya lebih menghargai tipe-tipe orang yang menjual minuman, koran, ataupun bernyanyi dengan alat musik. Karena dari sana kita tahu bahwa mereka setidaknya sudah berusaha. Sekali lagi, tidak ada yang salah ya dengan niat baik. Itu tergantung dari individu masing-masing.

Nah, mungkin itulah sedikit keluh kesah saya kali ini. Entah mau dibilang lebay, berlebihan atau apa lah, yang jelas saya menuangkannya dalam tulisan. Kalau ada Kompasianer yang memiliki pengalaman yang sama, bisa sharing juga ya di kolom komentar :)

Akhir kata, sampai jumpa di tulisan selanjutnya!

-Gilang Riyadi, 2018-

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun