Mohon tunggu...
Muhammad Gilang Hermawan
Muhammad Gilang Hermawan Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

Mahasiswa S-1 Perencanaan Wilayah dan & Kota, Fakultas Teknik, Universitas Sebelas Maret

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Tren Speeding sebagai Sarana Pelampiasan Sakit Hati

5 Desember 2024   10:20 Diperbarui: 5 Desember 2024   10:43 31
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilmu Sosbud dan Agama. Sumber ilustrasi: PEXELS

yang bisa menenangkan pikiran.

Meskipun speeding kerap dipandang sebagai pelampiasan dari rasa sakit hati, kegiatan ini

lebih banyak membawa risiko daripada manfaat. Sensasi kebebasan yang dirasakan saat melaju cepat

hanyalah pelarian sementara yang berpotensi membahayakan diri sendiri maupun orang lain. Maka,

penting bagi kita untuk mempertimbangkan bentuk pelampiasan yang lebih sehat dan konstruktif saat

menghadapi sakit hati, agar emosi tersebut dapat diolah dengan baik tanpa harus mempertaruhkan

keselamatan.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun