senyum manis yang mampu merangkum
perasaan dalam tiada terbendung.
sepi tiada lagi merundung.
tapi,
aku biasa tergagap
ketika cinta datang menderap,
tak mampu melangkah walau sekejap.
kasih sayang hanya terendap.
(Trenggalek, 11 Februari 2015)
Kapankah Kau Pulang
hujan rintik merecih,
menyanyi dengan nada sedih,
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!