Mohon tunggu...
Gatot Swandito
Gatot Swandito Mohon Tunggu... Administrasi - Gatot Swandito

Yang kutahu aku tidak tahu apa-apa Email: gatotswandito@gmail.com

Selanjutnya

Tutup

Politik

Pemeriksaan Menkominfo Johnny G Plate Besok Kuatkan Pembicaraan Mahfud MD-Denny Indrayana

8 Februari 2023   18:03 Diperbarui: 8 Februari 2023   18:07 1432
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Menkominfo Johnny G Plate (Sumber: Tempo.co)

Jika diperhatikan, pasca pendeklarasian Anies, Nasdem mengalami berbagai serangan. Menkominfo Johnny G Plate yang merupakan Sekjen Nasdem sendiri setidaknya telah mendapat dua serangan berupa viralnya rumor.

Rumor pertama disebar pada awal Januari 2023. Menurut rumor ini, Johnny G Plate mundur dari jabatannya sebagai menkominfo. Rumor kedua disebar setelah rumor pertama. Rumor kedua ini menginformasikan tentang penggeledahan rumah Johnny G Plate.

Kedua rumor tersebut, terutama rumor kedua, jelas merupakan sebuah upaya untuk menciptakan framing negatif terhadap Johnny G Plate yang menjadi sasaran antara untuk menggoyang Nasdem.

Kemudian, Kejaksaan Agung pun memanggil dan memeriksa adik kandung Johnny G Plate, Gregorius Aleks Plate, pada 27 Januari 2023. Kejaksaan Agung sepertinya mengincar adik kandung Johnny Plate tersebut dengan pasal-pasal terkait gratifikasi. 

Tapi, seperti dalam artikel "Dana BAKTI untuk Adik Johnny Plate bukan Gratifikasi" dana perjalanan ke luar negeri yang diberikan BAKTI Kominfo kepada Gregorius sudah dikembalikan jauh hari sebelumnya. Artinya, pemberian uang tersebut bukan merupakan gratifikasi.

Dan, seperti yang diinformasikan, pemberian dana tersebut merupakan temuan baru, semestinya Kejagung telah menelusurinya terlebih dahulu. Dan, dalam penelusuran tersebut, Kejagung pasti mengetahui bila uang tersebut sudah dikembalikan.

Namun, karena diduga demi kepentingan politik, Kejagung tetap melakukan pemanggilan dan pemeriksaan terhadap Gregorius.

Begitu juga dengan pemeriksaan terhadap Johnny G Plate besok. Kejaksaan Agung memang memiliki hak dan wewenang untuk memeriksa Johnny G Plate dalam kasus dugaan korupsi BTS BAKTI Kominfo. Sebab, BAKTI Kominfo merupakan Badan Layanan Umum yang terkait Kominfo. Maka, dengan memeriksa Johnny Plate, Kejaksaan Agung dapat menambah data serta bukti.

Sayangnya, karena dalam kasus ini aroma politik jauh lebih kencang, pemeriksaan terhadap Johnny G Plate dipandang sebagai langkah politik Kejaksaan Agung, bukan sebagai tindakan hukum.

Dan, karena sarat akan muatan politik, seperti dalam artikel "Korupsi BTS BAKTI Kominfo: Ini yang Harus Diwaspadai Menkominfo Johnny Plate" Johnny Plate pasti sudah memprediksi sebelumnya.

Muatan politik di balik pemeriksaan Johnny G Plate ini semakin menguatkan tudingan yang pernah dilemparkan MAKI ke arah Kejaksaan Agung bahwa instansi ini dekat dengan PDIP yang kini gencar mendesak Jokowi untuk memecat kader-kader Nasdem dari kabinet.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Politik Selengkapnya
Lihat Politik Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun