Mohon tunggu...
Gatot Swandito
Gatot Swandito Mohon Tunggu... Administrasi - Gatot Swandito

Yang kutahu aku tidak tahu apa-apa Email: gatotswandito@gmail.com

Selanjutnya

Tutup

Kebijakan Pilihan

Gegara Di-bully Netizen, Lagi-lagi Kominfo Buru-buru Hapus Kontennya

22 Februari 2022   13:49 Diperbarui: 22 Februari 2022   14:42 973
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Sayangnya, karena cecuit admin @kominfo tersebut tidak berkontenkan materi informasi yang serius seperti biasanya, maka netizen pun langsung mencak-mencak, sampai keluar kata "... fucking... RIDICULOUS and STUPID!".

Namun, lebih disayangkan lagi, admin @kominfo langsung menghapus konten humor yang dipostingnya. Semestinya, admin @kominfo yang mewakili kementerian tidak terburu-buru melakukan penghapusan atas konten-konten yang telah diunggahnya. Sebab, penghapusan oleh pengelola akun sebuah institusi justru berpotensi merontokkan kewibawaan institusi yang diwakilinya.

Mungkin, ke depan, ada baiknya bila @kominfo menyertakan tagar #HumorKominfo pada setiap konten humornya. Atau membuat akun khusus untuk posting konten-konten humor, misalnya @KominfoGarisLucu.

Bukan Kali Pertama Kominfo Hapus Kontennya

Kali ini bisa dikatakan jauh lebih parah dari penghapusan twit oleh admin @kominfo, karena konten yang dihapus adalah informasi yang diunggah oleh pengelola website resmi Kominfo.go.id.

Menkominfo Johnny Plate Baiknya Minta Admin Kominfo.go.id Tak Asal Hapus Konten

"15 Juli, Kominfo menyatakan informasi yg tersebar di sosmed ttg perpanjangan PPKM sd 2 Agustus adalah hoax. Malam ini 25 Juli, sesuai pengumuman Jokowi, ternyata informasi tsb bukan hoax. Hemm hebat juga prediksinya, sepertinya @kemkominfo harus meralat web site mereka, cuit akun @hipohan pada 25 Juli 2021.

Berawal dari cuitan akun milik Lukman Simanjuntak tersebut merebaklah berbagai narasi yang menyudutkian Kemkominfo. Terlebih setelah Cuitan Lukman tersebut kemudian di-retweet oleh pengurus Partai Demokrat, Panca Cipta Laksana lewat akun Twitter-nya @panca66.

"Kominfo aja bisa ketipu sama pakde. Coba tanya Prof Hendri Subiyakto gimana bisa prediksi Kominfo bisa salah begini?," cuit Panca.

Kementerian yang saat ini dipimpin oleh Johnny G Plate ini disebut-sebut telah melakukan kesalahan lantaran telah tuding melakukan kesalahan karena telah memberikan stempel "hoax" pada informasi yang menyebut PPKM Darurat diberlakukan hingga 2 Agustus 2021 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Kebijakan Selengkapnya
Lihat Kebijakan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun