Mohon tunggu...
Gatot Tri
Gatot Tri Mohon Tunggu... Administrasi - Swasta

life through a lens.. Saya menulis tentang tenis, arsitektur, worklife, sosial, dll termasuk musik dan film.

Selanjutnya

Tutup

Sosbud Pilihan

Media Sihir Kok Pakai Paku-Beras-Tanah Makam, Gadget Terkini Donk!

14 Desember 2023   19:24 Diperbarui: 14 Desember 2023   19:40 786
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilustrasi media sihir. (sumber foto: onmanorama / Canva)

Tapi saya berusaha mencari penjelasan logis mengapa saya bisa sakit tanpa "melibatkan" paku misterius itu. Bisa jadi saya kelelahan atau efek karena perut saya masih kosong tapi nekat meminum kopi tubruk.

Siang hari setelah sibuk membersihkan jendela rumah, kami sekeluarga makan siang di sebuah tempat kuliner. Bisa jadi peralatan makannya kurang dicuci bersih sehingga saya jatuh sakit. Alhamdulillah setelah berobat, derita yang saya alami pun sirna.

Di hari lainnya, kami menemukan sebuab benda logam berwarna keperakan seperti paku menancap di batang sebuah pohon yang ada di pekarangan rumah kami. Saking dalamnya benda itu menancap, saya sampai mencopotnya dengan tang. Itu pun dengan susah payah.

Saya mencoba mengingatnya, benda itu sepintas seperti sepotong baja ringan yang dipelintir hingga berbentuk seperti paku. Kedua ujungnya runcing dan tajam, tapi yang paling tajam ada di bagian yang menancap di batang pohon.

Akhirnya benda logam itu tercabut dari batang pohon. Melihat kedalamannya, sepertinya benda itu sudah cukup lama menancap di situ. Tapi rasanya sebelumnya kami tidak pernah melihat benda itu.

Kelihatannya benda itu tidak ditancapkan dengan palu. Karena bagian kepalanya juga lumayan tajam. Kalau terkena palu, mestinya bagian kepalanya pipih atau rusak. Aneh memang.

Dalam black magic, paku dan benda tajam biasanya menjadi material santet. Biasanya dimasukkan ke dalam tubuh seorang target. Tapi dua benda tersebut ternyata saya temukan di depan rumah. Apakah mungkin santet yang gagal?  

Baik paku dan benda logam tajam itu saya bungkus dengan kertas tebal lalu saya isolasi, kemudian saya buang ke tempat sampah. Kalau tidak dibungkus khawatir bakal melukai orang-orang yang bekerja di lokasi pemilahan sampah ataupun Tempat Pemrosesan Akhir (TPA).

4. Tanah kuburan (?)

Kami menemukan tanah misterius di teras rumah saya ketika pagi hari. Lantai teras sebelumnya telah saya bersihkan dan kondisinya bersih dan kinclong.

Tentu saja kami terkejut ketika kami melihat ada tanah misterius di teras rumah kami. Merasa jengkel karena belum lama saya bersihkan. Di tanah itu juga terdapat sesuatu seperti lendir yang menjijikkan.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
  7. 7
  8. 8
Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun