Harapan tidak selalu menjadi kenyataan. Unggulan teratas Alcaraz tersingkir di semifinal, sedangkan unggulan kedua Djokovic semakin digdaya.
Bila dilihat dari perjalanan Djokovic sejak babak pertama hingga babak final, ia hampir selalu menang straight set. Namun sebenarnya ia nyaris tersingkir di babak ketiga ketika menghadapi rekan senegaranya Laslo Djere.
Djokovic yang kalah di set pertama dan kedua segera mengkalkulasi siasat agar bisa keluar dari tekanan Djere yang permainannya lumayan diwaspadai oleh para petenis Top 10 ATP. Pada akhirnya, Djokovic berhasil unggul di set ketiga dan berturut-turut memenangkan set keempat dan kelima.
Berikut perjalanan Djokovic sejak babak pertama hingga semifinal:
- Babak 1: Alexandre Muller (Prancis), 6-0, 6-2, 6-3.
- Babak 2: Bernabe Zapata Miralles (Spanyol), 6-4, 6-1, 6-1.
- Babak 3: Laslo Djere (32/Serbia), 4-6, 4-6, 6-1, 6-1, 6-3.
- Babak 4: Borna Gojo (Kroasia), 6-2, 7-5, 6-4.
- Perempat final: Taylor Fritz (9/AS), 6-1, 6-4, 6-4.
- Semifinal: Ben Shelton (AS), 6-3, 6-2, 7-6(7-4).
Sementara itu meski menjadi petenis Top 3 ATP, Medvedev kurang difavoritkan di Flushing Meadows. Sempat muncul sentimen negatif lantaran ia berasal dari Rusia.
Namun Medvedev berhasil membungkam mulut para haters setelah melakukan revans babak semifinal Wimbledon 2023 dengan menyingkirkan Alcaraz, hingga akhirnya bertemu dengan Djokovic di babak final. Petenis 27 tahun itu pastinya ingin mengulangi pencapaiannya di Flushing Meadows 2021.
Awal musim 2023 lalu, penampilan Medvedev sangat cemerlang. Usai grand slam Australian Open 2023, ia menjuarai tiga turnamen lapangan keras di Rotterdam, Doha dan Dubai secara berturut-turut dalam dua pekan. Dua minggu kemudian, ia menjadi finalis ATP 1000 Indian Wells serta menjadi juara ATP 1000 Miami.
Sayangnya di musim lapangan keras menjelang USO 2023, penampilannya terbilang kurang memuaskan. Di ATP 1000 Canadian Open, ia tersisih di perempat final. Di ATP 1000 Cincinnati, ia juga kandas di perdelapan final.
Hal itu membuat Medvedev bersama coach-nya Gilles Cervara dan timnya segera mengevaluasi performanya menjelang USO 2023. Berkaca pada pencapaiannya di dua turnamen pemanasan menjelang USO 2023, Medvedev harus memperbaiki penampilannya meski sebenarnya ia relatif tidak memiliki masalah baik teknis dan mental.
Perjalanan Medvedev sejak babak pertama lumayan terjal. Usai menang mudah di babak pertama, ia harus bertanding empat set di babak kedua. Dari catatan pertandingan, ia harus melakoni pertandingan empat set sebanyak tiga kali.
Berikut perjalanan Medvedev sejak babak pertama hingga semifinal:
- Babak 1: Attila Balazs (Hungaria), 6-1, 6-1, 6-0.
- Babak 2: Christopher O'Connell (Australia), 6-2, 6-2, 6-7(6-8), 6-2.
- Babak 3: Sebastian Baez (Argentina), 6-2, 6-2, 7-6(8-6).
- Babak 4: Alex de Minaur (13/Australia), 2-6, 6-4, 6-1, 6-2
- Perempat final: Andrey Rublev (8/Rusia), 6-4, 6-3, 6-4.
- Semifinal: Carlos Alcaraz (1/Spanyol), 7-6(7-3), 6-1, 3-6, 6-3.