Mohon tunggu...
Gatot Tri
Gatot Tri Mohon Tunggu... Administrasi - Swasta

life through a lens.. Saya menulis tentang tenis, arsitektur, worklife, sosial, dll termasuk musik dan film.

Selanjutnya

Tutup

Raket Pilihan

Grand slam US Open 2023: Coco Gauff Semakin Gemilang, Novak Djokovic Pecahkan Rekor

13 September 2023   19:15 Diperbarui: 13 September 2023   19:40 609
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Aksi Gauff di US Open 2023. (sumber foto: USOpen.org)

Gauff juga tampak semakin jeli membaca pergerakan lawan. Ia mampu mengantisipasi pergerakan bola dari lawan dan melakukan pukulan yang efektif.  

Usai meningkatkan level permainannya, Gauff seakan menjelma menjadi sosok yang tak gentar dengan serangan Ostapenko, Sabalenka, bahkan Swiatek sekali pun. Bila ia konsisten dengan permainannya, ia bisa menghadapi petenis manapun dan bukan tidak mungkin menjadi petenis putri nomor satu dunia.

Bisa jadi tangan dingin Gilbert membuat Gauff mampu mengembangkan permainannya secara revolusioner. Sebelumnya, Gilbert pernah menjadi pelatih sejumlah petenis top antara lain Andy Roddick, Andy Murray dan Kei Nishikori.

Sebagai pelatih yang melakukan pendekatan mental dan taktikal, Gilbert tahu apa yang harus ia lakukan ketika melatih Gauff yang seorang petenis Gen Z dan tennis prodigy. Ia juga mengasah kemampuan Gauff mulai strategi hingga kemampuan mempelajari kelemahan lawan agar lebih unggul di lapangan. (sumber: US Open)

Sedangkan Riba lebih fokus dalam hal teknis, termasuk meningkatkan kemampuan forehand dan memperbaiki mindset Gauff (sumber: El Pais). Selain melatih petenis profesional, Riba juga dikenal sebagai pelatih petenis yunior.

Proses pelatihan bersama kedua pelatih barunya itu rupanya menunjukkan hasil gemilang. Ketika Gauff menjuarai WTA 500 Mubadala Citi DC Open 2023 dan WTA 1000 Cincinnati 2023 Agustus lalu, ia sudah menjadi kandidat utama juara USO 2023. Dua turnamen musim lapangan keras itu merupakan turnamen penting menjelang USO 2023.

Meski sukses menjuarai dua turnamen tersebut, perjalanan Gauff di USO 2023 ternyata tidak mudah. Di babak pertama saja ia harus bertanding tiga set melawan petenis bukan unggulan. Dari tujuh pertandingan yang ia lakukan, ia harus bertanding tiga set di empat pertandingan.

Berikut daftar pertandingan Gauff dari babak pertama hingga semifinal:
- Babak 1: Laura Siegemund (Jerman), 3-6, 6-2, 6-4.
- Babak 2: Mirra Andreeva (Rusia), 6-3, 6-2.
- Babak 3: Elise Mertens (unggulan ke-32/Belgia), 3-6, 6-3, 6-0.
- Babak 4: Caroline Wozniacki (wildcard/Denmark), 6-3, 3-6, 6-1.
- Perempat final: Jelena Ostapenko (20/Latvia), 6-0, 6-2.
- Semifinal: Karolina Muchova (10/Ceko), 6-4, 7-5.

Sementara itu, Sabalenka yang menjadi salah satu favorit juara USO 2023 terpaksa harus menunda angannya. Sepanjang tahun 2023 ini, petenis 25 tahun itu mengantungi tiga gelar juara termasuk gelar grand slam Australian Open 2023. Selain itu, ia menjadi semifinalis French Open 2023 dan Wimbledon.

Di USO 2022 lalu, Sabalenka menjadi semifinalis. Jadi kali ini ia berhasil memperbaiki rekornya dan itu merupakan pencapaian terbaiknya di Flushing Meadows.

Aryna Sabalenka ketika bertanding di US Open 2023. (sumber foto: USOpen.org)
Aryna Sabalenka ketika bertanding di US Open 2023. (sumber foto: USOpen.org)
Perjalanan Sabalenka di USO 2023 terbilang tidak terlalu terjal. Ia belum pernah kehilangan satu set sama sekali sejak babak pertama hingga perempat final.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
  7. 7
  8. 8
  9. 9
  10. 10
  11. 11
  12. 12
  13. 13
Mohon tunggu...

Lihat Konten Raket Selengkapnya
Lihat Raket Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun