Apabila Sabalenka mampu mengatasi Alexandrova, ia akan bertemu dengan unggulan ke-25 Madison Keys (AS) atau petenis remaja fenomenal Mirra Andreeva. Hingga babak ketiga, Keys belum kehilangan satu set sama sekali.
Sebagai informasi, Keys pernah menjadi perempat finalis Wimbledon 2015 lalu. Baru-baru ini ia menjuarai turnamen lapangan rumput Eastbourne 2023 yang pastinya meningkatkan self-confidence-nya hingga dua kali lipat di Wimbledon 2023 ini.
Sementara itu petenis remaja 16 tahun Andreeva adalah petenis qualifier yang debut di babak utama Wimbledon 2023 dan mampu menembus babak 16 besar. Ini adalah pencapaian terbaiknya di turnamen grand slam setelah di French Open 2023 lalu ia melangkah ke babak ketiga yang pada waktu itu ia juga berstatus sebagai petenis qualifier.
Juara bertahan yang menjadi unggulan ketiga, Elena Rybakina (Kazakhstan), juga melangkah ke babak perdelapan final. Ia akan bertemu dengan unggulan ke-13 Beatriz Haddad Maia (Brasil).
Di atas kertas, Rybakina tampaknya bakal unggul melawan Haddad Maia. Namun hasil di lapangan bisa jadi berbeda mengingat Haddad Maia bukan petenis kemarin sore. Petenis spesialis ganda yang juga tampil di nomor tunggal itu belum lama ini tampil sebagai semifinalis French Open 2023.
Apabila Rybakina mampu mengatasi Haddad Maia, di babak perempat final nanti ia akan berjumpa dengan pemenang antara unggulan keenam Ons Jabeur (Tunisia) melawan unggulan kesembilan Petra Kvitova (Ceko). Jabeur adalah finalis Wimbledon 2022, sedangkan Kvitova adalah juara Wimbledon dua kali yaitu tahun 2011 dan 2014.
Berjumpa dengan Jabeur atau Kvitova di babak perempat final adalah sama-sama sebuah tantangan yang berat bagi Rybakina. Apalagi di sepanjang tahun 2023 ini, Kvitova membuat langkah yang cukup mengesankan setelah menjuarai turnamen lapangan keras WTA 1000 Miami Open dan turnamen lapangan rumput WTA 500 Bett1 Open.
Ketika tulisan ini diunggah, satu kursi di babak perempat final sudah ditempati oleh Marketa Vondrousova (Ceko). Di babak 16 besar, ia menang atas kompatriotnya yaitu unggulan ke-32 Marie Bouzkova secara rubber set.
Di babak perempat final nanti, Vondrousova akan menantang unggulan keempat Jessica Pegula (AS). Pegula memastikan diri maju ke perempat final setelah menang straight set atas Lesia Tsurenko (Ukraina).
Baik Pegula dan Vondrousova belum pernah saling berhadapan, jadi pertandingan antara mereka nanti merupakan pertemuan perdana mereka. Di turnamen pemanasan sebelum Wimbledon 2023, Pegula menjadi perempat finalis WTA 500 Eastbourne dan Vondrousova menjadi perempat finalis WTA 500 Bett1 Open. Keduanya sama-sama punya peluang untuk menembus babak semifinal.
Baiklah, dengan melihat susunan drawing nomor tunggal putri, maka empat petenis yang paling berpeluang besar untuk menjadi juara Wimbledon 2023 adalah Aryna Sabalenka, Elena Rybakina, Iga Swiatek, dan Marketa Vondrousova.