Mohon tunggu...
Gatot Tri
Gatot Tri Mohon Tunggu... Administrasi - Swasta

life through a lens.. Saya menulis tentang tenis, arsitektur, worklife, sosial, dll termasuk musik dan film.

Selanjutnya

Tutup

Lyfe Artikel Utama

Dicari: Kamar Kos Layak Huni dan Murah di Pusat Kota

5 September 2019   14:17 Diperbarui: 6 September 2019   10:20 1616
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Bila harga sewa kamar atau rumah di tengah kota murah, pasti banyak orang memilih tinggal di kota, bukan?

***

Konsumen bisnis rumah kos adalah individu yang menyewa dan menghuni unit ruang atau kamar kos. Untuk itu perlu memperhatikan aspek kenyamanan, kesehatan, termasuk aspek keselamatan dan keamanan setiap penyewa rumah kos. 

Tetapi konsumen rumah kos, terutama di pusat kota besar, juga ingin tarif kos yang murah agar bisa hemat dari sisi finansial.

Menggabungkan itu semua bukan persoalan mudah. Pemilik usaha rumah kos harus melakukan inovasi dan kreativitas agar bisa rumah kosnya memenuhi standar rumah kos dan mematuhi peraturan setempat, sekaligus juga membantu konsumennya agar tetap hemat. 

Dari sisi pemilik kos, karena ia berbisnis maka ia juga harus bisa meraup laba. Bisa jadi konsep kamar kos dormitory menjadi pilihan.

Tetapi opsi kamar dormitory ini perlu dievaluasi kembali, perlu dipelajari juga peraturan-peraturannya agar tidak menuai masalah di kemudian hari. Masalah terkait pelanggaran peraturan mungkin bisa diatasi dengan memperbaiki atau melengkapinya sesuai peraturan yang berlaku, tetapi bagaimana bila aspek keamanan dan keselamatan diabaikan? 

Konsekuensinya adalah penyesalan, sementara waktu tidak dapat diputar kembali.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
Mohon tunggu...

Lihat Konten Lyfe Selengkapnya
Lihat Lyfe Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun